Popmama.com/Juan Dwi Satya
Dalam sesi konferensi pers, Chicco Kurniawan juga membagikan pengalaman yang dihadapinya ketika membaca naskah. Diakui Chicco, dia sempat menangis saat membaca naskah bagian Moko. Ketika itu terjadi, Chicco masih belum tahu penyebabnya.
"Pas baca ini (naskah), pada saat reading tuh pembacaan pertama tanpa ada analisis apa pun. Pada saat baca tuh nangis di 20 page terakhir tuh nggak bisa. Ngomongnya tuh terbata-bata banget. Masih belum tahu kenapa," kata Chicco.
Namun, setelah mencoba untuk dicerna lebih dalam, barulah Chicco paham apa yang membuatnya sampai begitu. Chicco akhirnya menyadari bahwa dirinya ingin menjadi orang seperti Moko yang bisa selalu memberikan kasih kepada keluarganya.
"Setelah dikunyah, ketemunya mungkin baru di tengah-tengah shooting. Oh, ternyata irisannya bukannya malah keadaannya mirip. Iya, dihimpitnya mirip, pernah ada di posisi itu," kata Chicco.
"Tapi circumstances-nya (keadaannya) sangat amat berbeda dan aku merasa aku tuh selalu pengin menjadi orang yang pilihan hidupnya seperti Moko. Selalu bisa milih kasih di dalam sebuah keluarga. Milihnya bukan sebuah kepahitan gitu," sambungnya.