6 Fakta Edi Darmawan, Papa Mirna Salihin Korban Kopi Sianida

Usai perilisan film dokumenter mengenai kematian anaknya, nama Edi Darmawan langsung menjadi buah bibir di tengah masyarakat. Rupanya, ia merupakan seorang pengusaha yang mempunyai sejumlah perusahaan.

Edi menjabat sebagai pimpinan di PT Fajar Indah Cakra Cemerlang, perusahaan jasa ekspedisi miliknya yang berlokasi di Jakarta Pusat.

Selain itu, ia diketahui memiliki perusahaan di bidang garmen yang berada di kawasan Cengkareng. Perusahaan ini sempat dikelola oleh Mirna sebelum meninggal.

Kasus kopi sianida yang melibatkan Mirna Salihin dan temannya, Jessica Kumala Wongso sangat menggegerkan publik. Mirna dilaporkan tewas usai meminum kopi yang mengandung racun sianida.

Banyak opini liar yang mengarahkan Jessica sebagai tersangka kematian Mirna. Apalagi pihak keluarga menuding Jessica ikut berperan dalam kasus tersebut karena sedang bersama Mirna.

Hingga di dalam persidangan, masing-masing pihak keluarga yakin dengan posisi mereka. Papa Mirna, Edi Darmawan, sangat membela mati-matian melawan keluarga Jessica yang didampingi salah satu pengacara kondang, Otto Hasibuan.

Pada masa-masa persidangan, Edi Darmawan sangat yakin jika Jessica Wongso menjadi dalang dari kematian anaknya. Padahal saat itu belum ada bukti yang kuat jika Jessica ikut terlibat.

Edi bahkan jatuh bangun meyakinkan publik bahwa Jessica telah membunuh Mirna. Ia bersikukuh ingin menjebloskan Jessica ke dalam penjara dan akan memperjuangkan anaknya sampai kapan pun.

Selain Otto Hasibuan, Edi Darmawan juga sempat bersitegang dengan Hotman Paris terkait bukti-bukti dalam persidangan kasus kopi sianida.

Dengan mengadakan sayembara berhadiah mobil Lamborghini senilai Rp 12 miliar, Hotman Paris menawarkan kepada siapa pun yang bisa menyadarkan saksi ahli yang dihadirkan jaksa ke sidang.

Namun, hal tersebut tak menggoyahkan Edi untuk terus membela anaknya. Papanya Mirna justru menantang balik Hotman Paris untuk membuktikan adanya tuduhan pemberian uang senilai Rp 140 juta dari suami Mirna ke barista kafe.

Selepas diputuskan Jessica Wongso divonis 20 tahun penjara, kasus kopi sianida yang sempat mengagetkan masyarakat perlahan mereda.

Tetapi, berita menghebohkan kembali datang dari keluarga Mirna. Bukan mengenai kasusnya, melainkan kabar Edi yang kembali menikah dengan perempuan yang lebih muda darinya.

Pada 2019 lalu, Edi dikabarkan telah menikah lagi dengan seorang perempuan bernama Tiara Agnesia. Momen pernikahan Edi turut dibagikan oleh Hotman Paris melalui Instagram pribadinya.

Sebelumnya, Edi menikah dengan perempuan asal Bali, Ni Ketut Sianti. Dari pernikahannya, mereka dikaruniai dua orang anak yang bernama Mirna Salihin dan Sandy Salihin.

Dirilis pada 28 September 2023, film dokumenter berjudul Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso menceritakan tentang perjalanan kasus kopi sianida yang menewaskan Mirna Salihin hingga akhirnya Jessica Kumala Wongso ditetapkan sebagai tersangka.

Namun, ada salah satu bagian film yang cukup menjadi perhatian publik, yakni ketika Edi sedang duduk di pusara anaknya. Seakan tengah berbicara dengan Mirna, penonton justru dibuat terkejut saat Edi meminta maaf karena pernah nakal dan berganti-ganti pasangan.

"Ya maafkan Papa, kesalahan-kesalahan Papa. Memang Papa nakal juga, suka berganti-ganti perempuan. Kesalahan Papa," ungkap Edi. 

Nah, itu tadi sejumlah fakta Edi Darmawan papa dari Mirna Salihin. Melihat penjelasan di atas, ada sedikit banyak informasi yang kamu ketahui tentang sosok Edi yang berjuang dalam kematian anaknya akibat racun sianida.