6 Fakta Keluarga Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu Tutup Usia

25 Apr 2024, 09:30 WIB

Kabar duka datang dari pendiri perusahaan kecantikan PT Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo. Ia dilaporkan mengembuskan napas terakhirnya pada Rabu (24/4/2024) dinihari di usia 96 tahun.

Selama hidupnya, sosok Mooryati Soedibyo dikenal sebagai pebisnis di bidang kosmetik yang berpengaruh terhadap dunia kecantikan pada masanya. Ia juga melebarkan kegiatannya dengan mendirikan Yayasan Puteri Indonesia (YPI) dengan tujuan untuk memberdayakan perempuan.

Kepergian Mooryati Soedibyo untuk selama-lamanya tentu menyimpan duka yang mendalam bagi siapapun yang mengidolakannya, terlebih pengaruhnya yang begitu besar. Tak sedikit pula yang cukup penasaran dengan latar belakang Mooryati, salah satunya tentang keluarganya.

Untuk lebih jelasnya, Popmama.com telah merangkum beberapa fakta keluarga Mooryati Soedibyo secara mendalam.

1. Memiliki keturunan Keraton Surakarta

Mooryati Soedibyo merupakan putri dari pasangan KRMTA Poornomo Hadiningrat dan mamanya bernama GRA. Kussalbiyah. Dari gelar yang dimiliki orangtuanya, Mooryati memiliki garis keturunan bangsawan, lho.

Ia diketahui merupakan cucu dari Sri Susuhunan Pakubuwono X Keraton Surakarta. Mooryati tinggal di lingkungan Keraton Surakarta sejak usia 3 tahun.

Sejak kecil, ia diasuh oleh neneknya, Eyang Tranggono hingga mendapat pendidikan serta tata krama berdasarkan budaya Jawa yang kental. Maka dari itu, tak heran jika Mooryati punya keahlian dalam meracik jamu dan kosmetik dari bahan-bahan tradisional.

2. Dikaruniai 5 orang anak bersama Soedibyo Purbo Hadiningrat

Untuk urusan rumah tangga, Mooryati Soedibyo menikah dengan Ir. Soedibyo Purbo Hadiningrat, MSc pada 8 April 1956. Walau berasal dari latar belakang yang cukup berbeda, tak menghilangkan rasa cinta Mooryati kepada suaminya.

Dari pernikahannya, ia dikaruniai 5 orang anak bernama Djoko Ramiadji, Putri Kuswisnuwardani, Dewi Nurhandayani, Haryo T. Baskoro, dan Yulita Warastuti. Namun, Mooryati telah ditinggal suami untuk selama-lamanya pada 1998 silam.

3. Ikut suaminya berdinas di berbagai kota

Sebagai seorang istri, tentu harus mengikuti ke mana pun suami pergi. Begitu pula dengan Mooryati Soedibyo, yang harus mengikuti suaminya pindah ke berbagai daerah demi bertugas.

Selama menikah, mereka sempat pindah kota, seperti Bandung, Medan, dan Aceh. Saat menetap di Medan, suami Mooryati diangkat sebagai Kepala Kantor Wilayah Departemen Perindustrian Provinsi Sumatera Utara dan Aceh.

4. Menyerahkan puncak pimpinan PT Mustika Ratu kepada anak keduanya

Dikenal sebagai tokoh utama PT Mustika Ratu sejak 1975, Mooryati Soedibyo akhirnya menyerahkan estafet kepemimpinannya kepada anak keduanya, Putri Kuswisnuwardani pada 2011. Butuh 25 tahun bagi Mooryati untuk mendidik anaknya agar siap memimpin perusahaan kosmetik milik keluarganya itu.

Sebagai perusahaan yang terhitung besar, peralihan kepemimpinan perlu dilakukan agar perusahaan tetap eksis dan dikenal orang. Dengan begitu, perusahaan akan mencapai kesuksesan seperti yang diraih oleh para pendahulu.

5. Putri Kuswisnuwardani berkarier sebagai Dewan Pertimbangan Presiden

Selain menjadi pimpinan PT Mustika Ratu, karier Putri Kuswisnuwardani dinilai cukup gemilang. Ia resmi dilantik sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden oleh Presiden Joko Widodo pada Desember 2019 lalu.

Ia dilantik bersama dengan tokoh politikus ternama lainnya seperti Wiranto, Sidharto Danusubroto, Pengusaha Dato' Sri Tahir, dan lainnya.

6. Dimakamkan dekat dengan mendiang suaminya

Mooryati Soedibyo mengembuskan napas terakhirnya pada Rabu (24/4/2024) dini hari di usia 96 tahun. Jenazah dilepas secara militer menuju pemakaman keluarga di Tapos, Ciawi pada siang harinya.

Pihak keluarga menyerahkan jenazah Mooryati kepada pemerintah untuk dibawa ke tempat peristirahatan terakhir. Mendiang suaminya juga dikabarkan dimakamkan di taman tersebut.

Itu tadi beberapa informasi seputar fakta keluarga Mooryati Soedibyo, pendiri PT Mustika Ratu yang meninggal dunia pada usia 96 tahun. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan atas kepergian Mooryati, ya.