6 Fakta Serial Sekotengs, Persahabatan 4 Calon Dokter Muda

Serial Sekotengs merupakan adaptasi langsung dari webtoon Indonesia berjudul sama yang dibuat oleh Lifina. Komik digital ini telah dibaca lebih dari 76 juta kali sejak rilis pertama pada tahun 2017 dan selesai dengan total 83 chapter atau episode dalam waktu satu tahun.

Untuk versi live action, produksi ditangani oleh Falcon Pictures, rumah produksi yang juga menggarap adaptasi webtoon Pasutri Gaje. Razka Robby Ertanto, yang dikenal sebagai sutradara perfeksionis, turut berperan sebagai sutradaranya.

Sekotengs sendiri merupakan singkatan dari Sekumpulan Koas Sok Ganteng. Seperti judulnya, serial ini menceritakan tentang empat mahasiswa kedokteran bernama Ezra, Raka, Dean, dan Vino, yang sedang menjalani masa koas, program dokter di sebuah rumah sakit.

Serial Sekotengs menggambarkan kehidupan sehari-hari dari empat laki-laki itu sebagai calon dokter, mulai dari menangani pasien, berinteraksi dengan tenaga medis lain, sampai menjalankan berbagai tugas klinis. Di tengah kesibukan mereka, banyak momen menarik dan lucu yang terjadi.

Serial Sekotengs dianggap sebagai adaptasi dari drama Korea Hospital Playlist (2020) karena kesamaan dalam tampilan visual dan desain poster. Dalam poster yang beredar, para aktor mengenakan pakaian bedah berwarna biru dan jas dokter.

Belum lagi karakternya terdiri dari empat laki-laki dan satu perempuan, sehingga menjadikan serial Sekotengs sangat mirip dengan Hospital Playlist.

Meskipun memiliki kesamaan, dari segi cerita dan asal usulnya jelas bahwa serial ini bukan hasil penjiplakan atau plagiat. Diketahui, drama Korea Hospital Playlist baru tayang pada tahun 2020, sementara webtoon Sekotengs sudah lebih dulu dirilis pada tahun 2017.

Dari segi alur, kedua karya ini memang memiliki kesamaan karena sama-sama mengisahkan kehidupan sehari-hari para dokter yang penuh humor saat menjalankan tugas profesional mereka. Namun, Sekotengs berfokus pada masa koas atau praktik para lulusan baru kedokteran sebelum mereka diangkat menjadi dokter resmi.

Sebaliknya, karakter dalam Hospital Playlist adalah dokter-dokter profesional, bahkan beberapa di antaranya sudah menjadi profesor. Dengan demikian, meski ada kesamaan, kedua cerita tersebut memiliki jalan cerita yang berbeda.

Serial yang diproduksi oleh Falcon Pictures ini menghadirkan deretan aktor ternama dan telah terbukti aktingnya. Siapa sajakah mereka? Berikut daftar pemainnya, antara lain:

• Adipati Dolken sebagai Raka
• Abidzar Al-Ghifari sebagai Ezra
• Arbani Yasiz sebagai Dean
• Giorgino Abraham sebagai Vino
• Azizi Asadel sebagai Maudy

Serial adaptasi webtoon ini telah tayang di platform streaming Prime Video pada 26 September 2024. Kabarnya serial Sekotengs terdiri dari enam episode dan akan hadir setiap hari Kamis.

Serial ini menawarkan pandangan segar tentang kehidupan mahasiswa kedokteran sambil tetap menyajikan momen-momen lucu dan emosional yang relevan dengan pengalaman sehari-hari.

Serial Sekotengs menceritakan perjalanan hidup empat calon dokter muda yang dikemas dalam nuansa komedi dan drama. Mereka harus melewati masa koas yang penuh tantangan di rumah sakit untuk mencapai cita-cita menjadi dokter profesional.

Masa koas inilah yang menjadi fokus utama dari serial ini, dengan tokoh utama Raka, Ezra, Vino, dan Dean. Masing-masing karakter memiliki keunikan tersendiri.

Raka (Adipati Dolken) digambarkan sebagai pemuda yang tenang dan pendiam, namun di balik sikapnya, ia memiliki hati yang lembut dan peduli terhadap teman-temannya serta lingkungan sekitarnya.

Ezra (Abidzar Al-Ghifari) adalah tokoh yang dikenal humoris, penyabar, dan sangat emosional. Ia paling dekat dengan Raka dan sering menunjukkan sisi sensitifnya.

Vino (Giorgino Abraham) berasal dari keluarga kaya dan tidak benar-benar tertarik menjadi dokter, melainkan hanya memenuhi keinginan keluarganya. Sikapnya yang malas menjadikannya berbeda dari rekan-rekan koas lainnya.

Dean (Arbani Yasiz) adalah sosok kutu buku yang sangat rajin belajar dan selalu berusaha menyelesaikan tugas sesuai dengan teori yang dipelajarinya.

Walaupun karakter mereka sangat berbeda, keempatnya tetap menjalin persahabatan dan menjalani masa koas bersama. Proses koas ini dipenuhi dengan berbagai tantangan, baik yang menyentuh hati maupun yang penuh canda tawa, dan ada juga momen-momen sulit untuk dijelaskan.

Selain itu, di tengah perjuangan mereka, ada pula bumbu-bumbu percintaan yang menambah daya tarik cerita Sekotengs.

Itulah informasi terkait fakta serial Sekotengs. Apakah Mama sudah siap menonton drama tenaga medis dengan unsur humor ini?