12 Film Indonesia Paling Romantis yang Cocok Ditonton Bersama Pasangan

Berkisah tentang cinta dua orang antara Tita (Shandy Aulia) dan Adit (Samuel Rizal) yang saling bermusuhan dan tidak akur. Mereka lalu bertemu kembali saat di Paris dan kembali lagi bertemu di Indonesia karena kedua orangtuanya bersahabat. 

Saat itu, rasa benci mereka satu sama lain masih ada. Sampai akhirnya, Adit harus kembali ke Paris. Disitulah baru perasaan yang sesungguhnya terungkap. Adanya sentuhan komedi dalam film ini, meski sudah film lama tapi tidak bosan untuk ditonton ulang.

Kisah berawal dari Fahri (Fedi Nuril) yang merupakan pelajar Indonesia yang menggapai gelar masternya di Universitas Al-Azhar, Mesir. Namun, umurnya yang semakin bertambah ada satu keresahan yang masih mengganjal, menikah.
 
Banyak perempuan yang mengagumi sosok Fakri. Dari Maria (Carissa Putri), Nurul (Melanie Putria), hingga Noura (Zaskia Adya Mecca). Terakhir, ada Aisha (Rianti Cartwright) yang akhirnya menjadi istri Fahri.

Belum lama menikah rumah tangga Fahri dan Aisha dilanda musibah. Fahri difitnah dan dituduh menghamili Noura, gadis mesir yang kerap disiksa ayah tirinya yang ia tolong. 

Lika-liku perjalanan cinta Fahri dan Aisha pun banyak diuji sejak itu. Pasangan ini berusaha kuat akan iman dan keyakinannya kepada Allah SWT tentang cinta masing-masing. 

Habibie & Ainun adalah film romantis Indonesia yang menceritakan perjalanan cinta sang Presiden ketiga Indonesia dengan istrinya, Ainun. Habibie (Reza Rahadian) yang merupakan ahli pesawat terbang yang bercita-cita untuk membuat pesawat untuk negaranya. 

Ia bertemu dengan teman SMP-nya, Ainun (Bunga Citra Lestari), di Bandung. Habibie dewasa jatuh cinta kepada sosok Ainun yang dulu saat SMP sempat diejeknya. Keduanya pun menikah dan tinggal di Jerman.

Cinta mereka terbangun dari waktu ke waktu. Mengejar mimpi Habibie menciptakan pesawat untuk Indonesia, Ainun selalu ada disampingnya. Namun, layaknya napa, ada waktunya untuk berhenti. Ada waktunya, Ainun dan Habibie harus terpaksa berpisah karena takdir Tuhan terdapa suratan hidup mereka. 

Film romantis Indonesia ini diangkat dari novel terkenal karya Buya Hamka berjudul sama. Menceritakan perjuangan cinta antara Zainuddin (Herjunot Ali) dan Hayati (Pevita Pearce). 

Tema film ini mengambil latar tahun 1930-an pada masa kolonial Belanda. Saat itu, adat dan istiadat masih kuat dari pada sekedar cinta antara muda-mudi yang mengalami perasaan itu. Hayati harus menikah dengan laki-laki terpandang, Aziz (Reza Rahadian) karena kedudukannya sebagai salah satu putri Datuk di tanah Minang Kabau. Keluarga Hayati tak menyukai Zainuddin karena ia dianggap tidak bersuku.

Zainuddin yang patah hati berusaha bangkit dan menuliskan kesengsaraannya. Rupanya karyanya itu membuat Zainuddin menjadi penulis terkenal. Sampai suatu hari, Zainuddin kembali bertemu dengan Hayati bersama Aziz yang hubungan rumah tangganya sedang buruk.

Hingga akhirnya Aziz meninggal dan Hayati harus pulang ke kampung halamannya dengan menaiki kapal Van Der Wijck. Kapal itu tenggelam di tengah jalan di mana Zainuddin mengetahui bahwa Hayati sebetulnya masih mencintainya.

Perjalanan cinta rumah tangga Arini (Laudya Cynthia Bella) dan Prasetya (Fedi Nuril) semula baik-baik saja. Kehadiran putri kecil mereka semakin melengkapi kebahagiaan itu. 

Hingga suatu hari, Prasetya dalam perjalanan kantornya menyelamatkan Meirose (Raline Shah) yang ditinggalkan pacarnya padahal hamil tua. Ia pun depresi sampai mencoba bunuh diri. Karena tak tega, Pras pun berusaha untuk menggagalkan rencana bunuh diri Mei dengan menjanjikan untuk menikahinya saat itu juga.

Kejadian itu tak sempat diberitahukan Pras kepada Arini. Berusaha ditutupi, Arini mulai curiga dengan tingkah laku suaminya. Rumah tangga Arini dan Pras yang sebelumnya bak kisah dongeng, perlahan retak.

Menceritakan kehidupan Dinda (Adinia Wirasti) yang terpaksa menyewa Satrio (Reza Rahadian) sebagai pacar untuk dikenalkan pada orang tuanya. Dinda yang sudah berusia 33 tahun dan sukses karirnya ini masih dipandang tidak lengkap oleh kedua orangtuanya karena belum menikah.

Ia akan mengenalkan Satrio sebagai pacar pura-puranya untuk meredam tuntutan agar ia segera menikah. Karena sandiwara ini, Satrio dan Dinda pun tumbuh perasaan saling nyaman satu sama lain. Kisah cinta keduanya yang dibalut dengan komedi-romantis akan membuat penonton gemas bukan kepalang.

Berselang 14 tahun setelah kisah Ada Apa dengan Cinta?, film Indonesia romantis jadi salah satu yang dinantikan saat rilis. Cinta (Dian Sastrowardoyo) telah tumbuh dewasa dan kini telah memiliki kafe Seni Pop Mini di Jakarta. Di sisi lain, Rangga (Nicholas Saputra) adalah co-owner dari kedai kopi di New York City.

Setelah didesak oleh adik tirinya, Rangga memutuskan kembali ke Indonesia untuk mengunjungi ibunya sekaligus bertemu dengan Cinta.

Sayangnya, Cinta tengah berada di Yogyakarta untuk berlibur bersama geng SMA-nya dan Rangga pun memutuskan untuk mengejar hingga akhirnya mereka bertemu walaupun Cinta sempat menolak.

Pertemuan itu pun membuat perasaan Cinta dan Rangga kembali goyah. Padahal Cinta saat itu berencana menikah dengan kekasihnya. Kelanjutan kisah Cinta dan Ranngga versi dewasa ini menarik sekaligus romantis untuk diikuti. 

Critical Eleven salah satu film romantis Indonesia yang diperankan oleh Reza Rahardian dan Adinia Wirasti Wijayanto. Film ini bercerita mengenai hubungan pernikahan antara Anya (Adinia Wirasti) dan Ale (Reza Rahardian) terutama saat kehilangan bayi pertama mereka.

Hal itu menyebabkan trauma kepada Anya dan Ale. Hubungan mereka sebagai suami-istri pun terganggu karena trauma tersebut. Hari ke hari, mereka menjalani kehidupan yang seolah tanpa cinta sama sekali. Hanya ada kemarahan soal kehilangan anak pertama mereka.

Film Indonesia romantis ini mengisahkan tentang hubungan Ayu (Vanesha Prescilla) dan Ditto (Adipati Dolken). Keduanya sudah kenal dan bersahabat sejak SMP dan tak terasa 11 tahun bersama sebagai sahabat. 

Sepanjang itu, Ditto rupanya menyukai Ayu lebih dari seorang teman. Terjebak friendzone dengan Ayu, Ditto berusaha melakukan berbagai cara untuk menarik hati sabahatnya itu. Namun, statusnya diantara mereka tidak berubah.

Ditto tak jaranga harus rela melihat Ayu berpacaran dengan orang lain. Meskipun persahatan mereka masih tetap erat. Suatu hari, Ayu mengatakan pada Ditto kalau dirinya berencana menikah. Apa yang akan terjadi dengan hubungan keduanya?

Film Love for Sale dibintangi oleh Gading Marten dan Della Dartyan. Berkisah mengenai hidup seorang pengusaha percetakan bernama Richard Achmad (Gading Marten) yang terlalu lama hidup sendiri.

Hingga akhirnya teman-temannya menantang Richard untuk membawa teman kencan ke undangan pernikahan rekannya. Bingung karena tak punya pacar, Richard pun mencari teman kencan dari sebuah aplikasi.

Tak disangka, dari sana justru Richard merasakan cinta yang sesungguhnya dari Arini (Della Dartyan). Richard merasa hidupnya tak lagi kesepian dan penuh warna. Hingga akhirnya, kontrak dengan aplikasi itu pun habis dan Arini pergi meninggalkan Richard.

Sebagai pasangan, Milly dan Mamet banyak berkorban untuk keutahan hubungan mereka selama ini. Hingga akhirnya mereka membangun mahligai rumah tangga, kesatuan hubungan mereka diuji lewat peluang-peluang baru bagi karier mereka.

Kehidupan Milly dan Mamet memiliki dengan buah hati mereka, pekerjaan dan terlibat konflik dan realita yang harus dihadapi. Lika-liku kehidupan mereka dalam film lebih realistis dan relevan dengan kehidupan anak-anak muda saat ini.

Tidak ada filosofi-filosofi kehidupan yang panjang. Tidak ada kata-kata puitis yang bisa menggubah perasaan. Lika-liku hidup harus dihadapi pasangan ini seiring mereka bertumbuh. Iya, tua itu pasti tapi dewasa itu sulit.

Di dunia yang penuh dengan penilaian dari fisik dan penampilan, wajar jika seseorang merasa tidak percaya diri. Apalagi jika ia bekerja di lingkungan yang menuntut penampilan paripurna. Konsep itu yang diangkat oleh Ernest Prakasa dalam film Imperfect yang berdasarkan kisah dari novel istrinya, Meira Anastasia.

Di film ini kita bertemu dengan Rara (Jessica Milla), seorang perempuan bertubuh gemuk yang menjadi korban body shaming di perusahaan tempat dia bekerja. Ia sudah memiliki pacar bernama Dika (Reza Rahadian) yang bisa melihat kecantikan Rara yang sebenarnya.

Konflik diantara mereka justru terungkap saat Rara ingin mengubah penampilannya agar bisa naik jabatan. Seiring dengan program dietnya, Dika merasa bahwa justru Rara berubah dan bukan lagi sosok yang ia kenal dulu. Bagaimana pasangan ini menyelesaikan masalah itu? 

Itulah tadi daftar film Indonesia romantis yang bisa ditonton dengan pasangan di rumah. Semoga ini bisa jadi referensi yang asyik untuk menemani malam romantis kalian berdua ya!