Film Seni Memahami Kekasih Angkat Kisah Cinta Komedi Menginspirasi

Film Seni Memahami Kekasih mengisahkan tentang perjalanan kisah Agus Mulyadi dan Kalis Mardiasih. Film yang diadaptasi dari bukunya Agus Mulyadi ini membuat sang penulis merasa seperti almarhum B.J. Habibie. Perasaan itu muncul karena kisah cintanya sama-sama diangkat ke layar lebar.

"Aku dan Kalis merasa sangat senang, bangga dan terhormat ya. Ketika kisahku dan Kalis diadaptasi ke layar lebar aku merasa seperti Pak Habibie. Cuma bedanya aku tidak membuat pesawat. Tapi semoga kisahku dan Kalis yang diangkat ke layar lebar ini juga bisa sama seperti kisahnya Pak Habibie yang menjadi film, sama-sama menginspirasi dan sarat akan nilai-nilai yang dekat dengan kita semua," cerita Agus Mulyadi selaku penulis buku Sebuah Seni Untuk Memahami Kekasih di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Rabu (7/8/2024).

Kisah cinta Agus dan Kalis yang diadaptasi ke layar lebar tentu menarik perhatian. Selain film Seni Memahami Kekasih yang diperankan oleh sejumlah aktor berbakat, nilai tentang jatuh cinta menjadi salah satu highlight utama.

"Aku dan Kalis adalah dua orang miskin saat memulai perjalanan cinta ini. Kami adalah sama-sama dari orang yang serba kekurangan. Namun, aku percaya kalau jatuh cinta juga hak semua orang. Kuncinya adalah gas terus, percaya, dan cukup," ungkap Agus saat mengisahkan perjalanan cintanya.

Bagi Kalis dan Agus, kisah cinta mereka penuh komedi serta tragedi. Berawal dari kondisi miskin yang membuat mereka ragu, dan intrik kehidupan yang lucu membuatnya bersatu. Hingga akhirnya banyak melahirkan inspirasi banyak orang.

"Kisahku dan Agus itu berawal menyedihkan ya kalau diingat-ingat. Tapi lucu aja dari kondisi yang serba menghimpit itu. Apalagi keyakinan mas Agus yang 'pokoknya jalan aja terus yang penting yakin' semakin menambah cerita-cerita yang penuh komedi, juga menginspirasi," cerita Kalis saat mengisahkan kisahnya.

Nah, kalau Mama ingin tahu lebih lanjut, nantikan film Seni Memahami Kekasih di layar bioskop pada tanggal 5 September 2024.