Bisa Fatal! 5 Situasi ini Bikin Tak Bergairah saat Berhubungan Seks

Aktivitas seksual bersama pasangan perlu dihindari ketika pasangan sedang berada di momen ini

5 Agustus 2022

Bisa Fatal 5 Situasi ini Bikin Tak Bergairah saat Berhubungan Seks
Freepik/yanalya

Gairah seksual ketika berhubungan intim bersama pasangan bisa berkurang atau menurun, apalagi saat tidak menentukan waktu yang tepat saat ingin bercinta

Perlu diingat bahwa berhubungan intim yang menyenangkan dapat terjadi karena beberapa faktor. Kedua belah pihak harus memiliki ketahanan fisik, pikiran serta emosional yang baik agar dapat saling memuaskan satu sama lain. 

Kesiapan pasangan untuk berhubungan intim menjadi sebuah hal yang penting karena dapat memengaruhi performa di atas ranjang. Perlu diingat bahwa ada situasi-situasi tertentu yang dapat menurunkan gairah, sehingga sesi bercinta tidak bisa dipaksakan.  

Jika ingin mengetahui beberapa situasi yang kurang disarankan untuk berhubungan seks bersama pasangan karena dapat membuatnya tak bergairah, kali ini Popmama.com telah merangkumnya. 

Perlu diingat bahwa aktivitas seksual harus dijalani agar menciptakan rasa bahagia untuk kedua belah pihak. 

Yuk, disimak!

1. Suasana sedih menyebabkan gairah seksual menurun 

1. Suasana sedih menyebabkan gairah seksual menurun 
Freepik/bearfotos

Setiap perasaan yang muncul di dalam hati mampu memberikan dampak tersendiri untuk berbagai aktivitas keseharian, termasuk menurunkan gairah seksual. 

Perlu dipahami bahwa diri sendiri atau mungkin pasangan yang sedang sedih seharusnya tidak melakukan hubungan intim. Tunda saja dan cobalah untuk tidak memaksakan karena hanya akan memicu aktivitas seksual menjadi kurang menyenangkan. 

Perasaan sedih bisa muncul karena berbagai faktor mulai dari mendapatkan kabar kurang mengenakkan, memikirkan sesuatu momen di masa lalu atau mungkin kebanyakan nonton film. Film yang bertema sedih memang dapat memicu diri sendiri larut dalam kedukaan. 

Aktivitas seksual yang dijalani saat sedang sedih hanya akan membuat sesi bercinta di ranjang menjadi kurang membahagiakan. 

Editors' Pick

2. Sedang merasa kesal, marah dan emosi tidak stabil membuat aktivitas seksual kurang bergairah

2. Sedang merasa kesal, marah emosi tidak stabil membuat aktivitas seksual kurang bergairah
Freepik/jcomp

Ketika sedang merasa kesal, marah dan emosi tidak stabil sebaiknya tidak disarankan untuk menjalani aktivitas seksual. Dalam kondisi tersebut bisa saja kedua belah pihak kurang sepaham ketika sedang berada di atas ranjang. 

Pemikiran menjadi kurang fokus karena terlalu diselimuti oleh amarah, bahkan permasalahan yang sedang dirasakan akan terbawa saat berhubungan seks. 

Memaksakan untuk melakukan aktivitas seksual di kondisi sedang marah dan emosi tidak stabil hanya akan menyebabkan pertengkaran. Hubungan antara suami istri berisiko tidak harmonis karena gairah seks yang hilang. 

Usahakan tenangkan hati pasangan yang emosinya tidak stabil dengan saling berdiskusi, bahkan selingi dengan bercanda. Redamlah emosi pasangan dan biarkan dirinya bercerita agar kondisinya menjadi lebih baik. 

3. Sedang banyak pekerjaan hanya akan membuat sesi bercinta menjadi kurang fokus

3. Sedang banyak pekerjaan ha akan membuat sesi bercinta menjadi kurang fokus
Freepik/jcomp

Situasi lainnya yang tidak disarankan ketika ingin melakukan hubungan seks yakni saat sedang banyak pekerjaan. Bukan sesuatu yang sepele, namun memaksakan untuk menjalani sesi bercinta ketika berhubungan intim hanya akan memicu kurang fokus. 

Tak jarang aktivitas seksual yang kurang intim akan memicu masalah baru ke depannya. 

Bukan tidak mungkin bahwa pasanganmu akan mulai mencari kenikmatan dan pemuas hasrat seksual di luar rumah akibat sesi bercinta yang kurang menyenangkan. 

Demi menghindari hubungan yang rusak karena terlalu memaksakan untuk bercinta di tengah banyaknya pekerjaan, ada baiknya untuk berikan jeda terlebih dahulu. Selesaikan saja semua tugas kantor, sehingga lebih tenang dan mengurangi beban pikiran saat di atas ranjang. 

4. Pikiran yang sedang stres dapat menciptakan sesi bercinta kurang berkualitas

4. Pikiran sedang stres dapat menciptakan sesi bercinta kurang berkualitas
Freepik

Stres menjadi situasi yang seharusnya tidak disarankan untuk berhubungan seks bersama pasangan. Pikiran yang kalut sebagai pemicu stres memang sangat mudah sekali terjadi pada beberapa orang, sehingga ini mampu memengaruhi gairah seksualnya. 

Saat stres, tubuh akan terasa lelah dan kurang tidur. Usahakan tidak menjalani aktivitas bercinta di situasi ini karena gairah seksual juga akan menurun. 

Disarankan untuk memperbaiki pola pikir terlebih dahulu agar tingkat stres menurun. Jika sudah lebih rileks dan tenang, maka baru bisa melakukan aktivitas seksual yang berkualitas bersama pasangan.

5. Merasa lelah dan kurang tidur dapat menurunkan gairah di atas ranjang 

5. Merasa lelah kurang tidur dapat menurunkan gairah atas ranjang 
rd.com

Banyaknya pekerjaan yang tidak kunjung selesai seringkali membuat seseorang rentan mengalami masalah pada tubuhnya. Kesehatan akan menurun, merasa lelah dan kurang tidur dapat terjadi. 

Penting sekali untuk diperhatikan bahwa di situasi ini tidak disarankan untuk melakukan hubungan intim. Rasa lelah dan kurang tidur hanya akan membuat performa di ranjang menjadi menurun. Mengingat kondisi tubuh sedang kurang sehat. 

Tak jarang tubuh yang lelah dan kurang tidur dapat membuat laki-laki mengalami ejakulasi dini. 

Itulah beberapa momen atau situasi yang kurang disarankan untuk berhubungan seks bersama pasangan. Jika masih tetap melakukannya, maka sesi bercinta menjadi kurang bergairah serta memicu konflik lain karena performa di ranjang kurang memuaskan. 

Semoga bermanfaat dan cari waktu yang tepat untuk menciptakan sebuah kepuasan secara seksual. 

Baca juga: 

The Latest