Joanna Alexandra: Millennial Mama of The Month Edisi April 2018

Setelah melahirkan Ziona Eden Alexandra Panggabean, anak keempatnya, Joanna mengaku belum bisa mengambil banyak pekerjaan.

"Semenjak aku melahirkan Zio, aku memang belum bisa terima kerjaan untuk syuting, sehari-hari aku nemenin anak, nemenin suami. Biasanya mengantar baby Zio fisioterapi seminggu tiga kali. Kakaknya, anak pertama dan kedua sekolah setiap hari Selasa, Rabu, Jumat dan Zoey (anak ketiga) sekolah di hari Selasa, Kamis, Sabtu. Jadi ganti-gantian antar anak-anak sekolah."

"Rasanya... Sampai sekarang aku masih berusaha mengatur jadwal dengan baik. Sejujurnya sekarang jadi lebih repot tapi semuanya seru karena kegiatannya bermacam-macam. Di tengah keribetan itu melihat anak-anak bercanda, tertawa bersama, jadi bisa bikin aku merasa senang aja."

"Mereka sih nggak jealous ya, cuma mereka bersikap seperti minta perhatian dari aku. Seperti Zoey, dia minta gendong ke aku, maunya selalu dekat aku, tapi ke Zio dia nggak marah. Nggak menunjukkan sikap jealous. Mereka tetap sayang ke baby Zio."

"Keadaan Zio sekarang sudah tambah baik, memang dia terlahir dengan beberapa kelainan dan sudah ditangani, saat ini sedang dalam masa penyembuhan. Seperti sekarang ini, Zio sudah bisa tengkurap sendiri dan angkat kepala sendiri."

"Bayi normal biasanya usia 3 atau 4 bulan sudah bisa angkat leher lalu angkat kepala, kalau baby Zio usia antara 7 dan 8 bulan baru bisa angkat leher, dan bisa tengkurap sendiri di umur 7 bulan."

"MPASI kalau bayi pada umumnya bisa dimulai dari 6 bulan. Sedangkan Zio di umur 8 bulan baru bisa mencoba MPASI, karena kalau mau makan kata dokter sebaiknya lehernya sudah bisa diangkat dan ototnya sudah mulai kuat."

Zio lahir di tanggal 24 Mei 2017 melalui persalinan normal. Tidak ada ciri-ciri khusus yang menandakan sesuatu.

"Waktu hamil semua berjalan dengan normal, aku memang jadi gampang capek dan lemas, tapi itu biasa saja. Hasil USG juga semua baik, jadi dokter tidak menyarankan aku untuk periksa darah. Tapi di bulan-bulan terakhir dokter bilang, 'lingkar kepalanya agak besar, coba diperiksa ya,' itu setalah aku masuk kehamilan usia 7 atau 8 bulan."

"Selanjutnya aku periksa USG 4D, hasilnya memang lingkar kepala lebih besar dari umurnya tapi itu pun masih normal. Dilihat dari massa otaknya juga hasilnya baik, nggak ada cairan. Ya sudah, aku anggap nggak ada apa-apa. Kita nggak menyangka akan ada apa-apa karena semua hasilnya normal. Semua baru ketahuan setelah Zio sudah lahir"

Jantung baby Zio sempat melemah, sampai perlu bantuan untuk bisa segera lahir.

"Zio Lahir prematur, di usia kandungan 36 minggu. Sebenarnya saat itu aku sedang check up, kontrol kehamilan rutin dan keadaan detak jantung janin di kandungan melemah. Setelah diperiksa teryata aku sudah pembukaan kedua dan akhirnya langsung mempersiapkan untuk persalinan normal. Dokter melakukan induksi biar bisa segera lahir karena jantungnya semakin melemah."

"Pas lahir, Zio nggak nangis jadi langsung dibawa ke NICU, dan baru pulang dari rumah sakit setelah Zio usia 14 hari. Zio mengalami gangguan pada saluran pernapasan dan kakinya ada kelainan clubfoot (kaki bengkok)."

Setelah diobservasi oleh dokter, Joanna dan suami baru diberitahukan bahwa baby Zio memiliki sebuah penyakit bernama Campomelic Dysplasia (CMD), yaitu kelainan genetik langka yang ditandai dengan membungkuknya tulang panjang dan banyak terjadi pada bagian kerangka dan ekstraskeletal lainnya.

Itulah penjelasan dari penyakit baby Zio, anak keempat Joanna Alexandra.

Saat berusia 3 bulan baby Zio pernah dirawat selama beberapa hari.

"Dirawat awalnya karena batuk dan pilek, tapi waktu itu lendirnya terlalu banyak sampai penangan inhalasi dianggap tidak cukup. Ada infeksi di bagian bronkio, jadi ini disebut infeksi bronkiolitis dan akhirnya Zio dirawat selama 6 hari. Setelah pulang dari rumah sakit, tapi masih terdengan suara grok gorok grok.. di pernapasannya, akhirnya aku cek ke THT, ternyata baru ketauan kalau Zio terkena Laringo Malasia."

"Bagian ototnya Zio ada yang kurang kokoh. Saat kita bernapas bagian otot leher dan sekitarnya seharusnya diam dan kokoh. Nah, kalau Zio napas jadi bunyi grok grok grok, karena ototnya tidak kokoh."

"Selain itu, saat Zio minum susu kadang suka salah masuk ke jalan napas. Biasanya kalau orang dewasa tersedak akan segera batuk secara refleks, sedangkan baby Zio ini tidak batuk dan tidak ada reaksi refleknya. Maka itu Joanna berpikir memakai selang agar minum susunya bisa langsung masuk ke saluran pencernaan dan konsumsi ASI bisa jadi lebih banyak."

Kabar bahagia pun datang untuk Joanna dan sang suami.

"Puji Tuhan, penyakit Laringo Malasia saat ini sudah sembuh. Zio beruntung terkena Laringo Malasia yang ringan, bisa sembuh asalakan rajin terapi. Semakin kuat ototnya, nantinya semakin sehat. Seminggu 3 kali fisioterapi, di rumah juga rajin diterapi."

"Kita sudah mempersiapkan diri dari sebelumnya. Semenjak aku hamil juga sudah ngomong ke suami nanti kalau Ziona sudah lahir akan kita jalani dan sama-sama membagi waktu."

"Aku sempat merasa sudah tahu karena ini anak keempat kira-kira aku sudah paham, sudah berencana akan seperti ini dan itu tahapannya, tapi aku kaget juga saat baby Zio lahir ternyata masuk NICU, memerlukan perawatan khusus dan aku kaget untuk mengatur jadwal aku dan anak-anak. Sehari bisa periksa dan fisioterapi ke dokter 3 kali, seminggu 3 kali terapi."

"Belum lagi kakak-kakaknya Zoey, belum lagi ada kegiatan tambahan selain sekolahnya. Ramai banget jadwalnya."

"Puji Tuhan suami aku mau diajak bagi waktu, banyak yang dia korbankan juga. kita lakukan ini juga demi baby Zio supaya bisa dapat penanganan yang terbaik. Aku juga tinggal berdekatan dengan Mama dan bisa jadi back up. Misalkan aku urus Zoey, nanti Zio fisioterapi sama Mama ditemani susternya. Sesekali ditukar seperti itu jadwalnya."

"Support system yang utama bagi seorang istri adalah suami. Jadi komunikasi dengan suami itu harus super lancar. Kalaupun ada miskom sedikit aja bisa langsung berantakan kegiatan dalam sehari. Memang suami tetap jadi prioritas meski memiliki banyak anak supaya hubungan dengan suami tetap selalu baik-baik dan saling mendukung untuk mengurus anak-anak."

"Aku akan mengucapkan terima kasih untuk suami aku."

"Setelah menikah kita (suami-istri) sudah menjadi satu, kalau kita bertengkar sama saja merusak pernikahan kita, kalau kita merusak pernikahan kita sama saja kita merusak diri kita sendiri. Aku lihat suamiku juga sudah banyak berkorban, dia benar-benar berusaha membantu aku, menjaga mood aku. Saat aku butuh sesuatu dia berusaha mengerti, saat aku capek dia berusaha mengerti, dia juga usil dan sering membuat aku tertawa."

"Terima kasih untuk pengorbanannya sudah jadi suami yang baik, menjalani ini sama-sama dengan aku." 

#MillennialMama of The Month - Joanna Alexandra

Production - Popmama.com
Editor in Chief - Sandra Ratnasari
Lifestyle Editor - Novy Agrina
Fashion Stylist - Midya Desiani
Photographer - Sendie Nurseptara
Videographer - Bima Bintoro
Art Designer - Sari Dewi Soeriawinata
Makeup Artist - Dilla
Hair Do - Wisnu
Outfits Joanna - Et Cetera
Outfits Zoey & Ziona - Mothercare
Location - HARRIS Suites - fX Sudirman Jakarta