Kiki Farrel Akhirnya Umrah dengan Papa setelah Konflik Puluhan Tahun

Satu hal yang membuat Kiki merasa benci dengan papanya adalah karena dia sempat pergi meninggalkan Kiki di masa sulit. Bagaimana tidak, papa kandungnya pergi di masa aktor tersebut belum menjadi apa-apa. Lalu setelah sukses di dunia entertainment, kepala rumah tangga itu pulang dan seakan tidak terjadi apa-apa. 

“7 tahun berlalu, ketika pertama kali saya masuk ke dunia entertainment beliau pulang dan seolah baru saja pergi selama 7 jam. Saya pun benci sekali kala itu,” ungkap Kiki.

Trauma dan masa pahit itulah yang membuat Kiki sempat begitu benci dengan papanya. Dia juga menjelaskan sempat mengusir papanya dari rumah, lantaran tidak dapat menahan rasa kesal dan emosi yang terkumpul begitu lama 

“Akhirnya saya mengusir nya. Sejak saat itu sampai dengan beberapa waktu kebelakang saya sangat benci papa saya,” ujar Kiki Farrel. 

Berjalannya waktu, berbagai cobaan berat telah Kiki lalui. Termasuk salah satunya adalah ditinggal pergi selamanya oleh Kiki Fatmala, mama kandung Kiki Farrel lantaran mengidap komplikasi penyakit kanker. 

Itu membuat Kiki sadar bahwa dia tidak bisa selamanya menyimpan rasa benci, ke satu-satunya orang tua yang tersisa tersebut. Sebab mau bagaimana pun, Denny Kardian tetap menjadi papa kandungnya. Akhirnya aktor kelahiran 1986 tersebut pun mengajaknya untuk berangkat Umrah bersama. 

“Namun sepeninggalan mama saya perlahan kebencian hilang dan beberapa bulan lalu waktu papa main kerumah dan tau kalau saya & abang saya mau Umrah beliau mau ikut. Saya pun bingung. Di sisi lain saya masih menyimpan kebencian tapi disisi lain beliau orang tua saya satu2,” ketik Kiki menjelaskan perasaan bimbangnya.

Meskipun rasa bimbang masih sempat menyerang dirinya, namun Kiki mengingat pesan dari alm. mama yang mengingatkan kalau tidak boleh membenci papa. Sebab, hubungan antar papa dan anak akan terus terjalin, itulah yang meyakinkan hatinya untuk mengajak orang tua satu-satunya itu berangkat Umrah. 

“Akhirnya mungkin Allah melunakan hati saya dan almh mama pun ketika masih hidup pernah bilang ‘ga boleh benci sama papa krn anak sm orang tua ga ada bekasnya, kalau mama ya udah selesai’ Bismillah saya mengajaknya umrah kali ini,” pangkas Kiki yang menyatakan dirinya sudah yakin mengajak papa Umrah.

Tidak berhenti sampai disitu, Kiki ingin agar kisah hidupnya ini dapat menginspirasi penggemar dan followers media sosialnya, dengan memberi kalimat pengingat bahwa memiliki rasa benci terlalu lama, itu artinya ada syaitan yang hadir di dalam dirimu. 

Lelaki kelahiran Jakarta itu ingin agar yang berlalu biarlah berlalu, buang semua rasa benci karena akan berdampak buruk bagi kehidupan kita kedepannya. 

“Yang lalu biarlah berlalu, buanglah rasa kebencian walaupun orang itu telah menyakiti kita karena jika kita memiliki rasa kebencian terhadap orang sama saja ada syaitan yang bersarang di hati kita dan itu membuat kita serta kehidupan kita secara tidak langsung menjadi tidak baik,” jelasnya. 

Tahun 2024 harapan Kiki menjadi lembar baru bagi dirinya, meski masih sedikit merasa canggung untuk berbicara dengan papa. Namun dia mendoakan agar papanya terus sehat dan bahagia bersama pasangannya. 

“Bismillah 2024 membuka lembaran baru walau jujur saya masih canggung untuk bicara dengan papa. Dan semoga papa sehat selalu dan bahagia dengan anak istrinya disana.” 

Nah jadi itulah tadi Kiki Farrel akhirnya umrah dengan papa setelah konflik puluhan tahun. Semoga perjalan hidupnya, dapat dijadikan inspirasi dan pelajaran ya, Pa!