Popmama.com/Fx Dimas Prasetyo
Album Retrospektif menjadi ruang bagi Afgan untuk berdamai dengan masa lalu dan mengenali dirinya sendiri. Dalam album ini, ia tidak hanya bercerita tentang cinta romantis, tetapi juga tentang spiritualitas, penerimaan, dan makna kesendirian.
Afgan menggandeng musisi seperti Petra Sihombing, Kamga, Bilal Indrajaya, hingga Rendy Pandugo untuk menciptakan warna musik yang hangat dan introspektif. Melalui kolaborasi ini, ia berhasil menghadirkan sisi Afgan yang lebih dewasa, jujur, dan apa adanya.
'Peluk' menjadi lagu yang paling mencerminkan inti dari Retrospektif, sebuah perjalanan untuk kembali pada diri sendiri, menyadari bahwa di balik segala sorotan, cinta dan koneksi manusia tetap menjadi hal paling berharga.
Itulah rangkuman Afgan curhat soal kesepian di tengah ketenaran lewat lagu 'Peluk'. Lewat lagu ini Afgan mengingatkan kita semua bahwa tidak apa-apa merasa lelah atau kesepian. Karena di balik semua itu, selalu ada ruang untuk kehangatan dan pelukan yang tulus.
Siapa Afgan dan apa yang membuatnya dikenal di industri musik Indonesia? | Afgan, atau Afgansyah Reza, adalah penyanyi solo laki-laki Indonesia yang dikenal lewat suara khas bernuansa pop dan R&B. Afgan debut pada 2008 lewat album Confession No.1 dengan lagu hits 'Terima Kasih Cinta'. Hingga kini, Afgan dikenal sebagai salah satu solois paling konsisten dan berprestasi di Asia Tenggara. |
Apa makna di balik lagu 'Peluk' dari album Retrospektif? | Lagu 'Peluk' menggambarkan perasaan kesepian di balik kesuksesan. Afgan menulis lagu ini sebagai refleksi pribadi tentang kerinduan terhadap kehangatan manusia, terutama setelah mengalami hampa di tengah jadwal tur dan sorotan publik. |
Mengapa album Retrospektif dianggap spesial bagi Afgan? | Retrospektif menjadi album paling personal Afgan karena menggambarkan perjalanan emosional, spiritual, dan profesionalnya selama bertahun-tahun. Album ini menampilkan kolaborasi dengan musisi lokal ternama dan menunjukkan sisi Afgan yang lebih matang serta jujur terhadap dirinya sendiri. |