Lirik Lagu 'Lelaki Itu' Aquene Djorghi, Perjuangan Seorang Papa

Kau lelaki yang jadi

cinta pertamaku

Sejak saat kau bisikan Adzan

di telinga kecilku

 

Kau lelaki yang selalu

beri ku bentuk utuh hatimu

Sejak saat kau berikan nama

yang indah untuk diriku

 

Aku mengerti

kau tak selalu disini

Demi tuk siapkan

hari yang cerah untuk diriku

 

Terima kasih

untuk selalu ada

demi diriku kau taklukkan dunia

Terima kasih

karena diriku selalu percaya

di dalam setiap renunganmu

Dalam diam memikirkan aku

 

Kau lelaki yang rela

Berikan segalanya

Sejak saat pertama

Kau topang kaki kecilku melangkah

 

Aku mengerti

Kau tak selalu disini

Demi tuk siapkan

Hari yang cerah untuk diriku

 

Terima kasih

Untuk selalu ada

Demi diriku

Kau taklukkan dunia

 

Terima kasih

Karena diriku selalu percaya

Di dalam setiap renunganmu

Dalam diam kau memikirkan aku

 

Di setiap hening malammu

Kau bahwa aku dalam doamu

Kau lelaki yang jadi

cinta pertamaku

Bagi kebanyakan anak perempuan, papa merupakan cinta pertama yang tidak bisa digantikan oleh siapa pun. Sebab, papa selalu menjadi pelindung bagi anak perempuannya, sehingga bisa selalu merasa aman ketika berada di dekat orangtuanya. Apalagi seorang papa selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk anak perempuan, meskipun nyawa harus dipertaruhkan.

Melalui lagu 'Lelaki Itu', Aquene ingin mengatakan kalau papanya adalah cinta pertama sejak suara azan dikumandangkan di kuping kanannya. Meski cinta dari pujaan hati jauh lebih membahagiakan, tetapi tidak ada yang mampu mengalahkan ketulusan cinta dari papanya.

Kau lelaki yang rela

Berikan segalanya

Sejak saat pertama

Kau topang kaki kecilku melangkah

Tidak ada hal yang perlu ditakuti oleh seorang papa terkecuali sesuatu yang berhubungan dengan kehidupan anak-anaknya. Oleh karena itu, seorang papa pasti akan melakukan apa pun demi memberikan yang terbaik untuk anak tercinta.

Beberapa frasa dalam lirik lagu 'Lelaki Itu' yang dinyanyikan oleh Aquene memiliki makna mendalam. Terutama saat mengenai perjuangan seorang papa demi kehidupan yang lebih baik untuk sang anak. Bahkan tak jarang, seorang papa rela berpuasa untuk tidak makan dalam sementara waktu, demi terisinya perut sang anak.

Terima kasih

Untuk selalu ada

Demi diriku

Kau taklukkan dunia

Meski ucapan terima kasih tidak akan cukup untuk membayar seluruh pengorbanan seorang papa, namun Aquene seolah-olah ingin mengajak para pendengarnya untuk tidak lagi ragu mengucapkan rasa terima kasih kepada papanya. Boleh jadi, ucapan terima kasih tersebut mampu merontokkan semua rasa lelah dan bisa mengundang senyum di wajah papanya.

Memang sebuah ucapan terima kasih terdengar sangat biasa dan tidak istimewa. Namun bagi seorang papa, ucapan terima kasih yang dilontarkan dari mulut sang anak mungkin bisa menjadi tambahan energi. Selain itu, menjadi pertanda bahwa perjuangannya selama ini mendapat sebuah penghargaan dan apresiasi.

Itu tadi lirik lagu 'Lelaki Itu' Aquene Djorghi yang berkisah tentang perjuangan seorang papa. Setiap liriknya memiliki makna yang sangat mendalam, bahkan mampu menyentuh sisi emosinal para pendengar.