7 Nasihat Syekh Ali Jaber untuk Para Istri kepada Suami

Nasihat pertama yang Syekh Ali Jaber ingatkan untuk para istri kepada suami adalah untuk tidak mudah marah terhadap suami. Apa pun dan bagaimana pun kondisi suami jangan sekali-kali marah. Mencaci-maki suami juga merupakan sebuah dosa.

Istri yang baik adalah istri yang akan mengingatkan suami ketika suami melakukan kesalahan. Istri yang baik tentu menginginkan imamnya bisa menjadi panutan untuk keluarganya.

Ketika suami belum solat maka ingatkan. Cara mengingatkannya pun harus di waktu yang tepat. Misalkan, di waktu habis makan atau saat suami dipijat.

Syekh Ali Jaber juga menasihatkan kepada para istri untuk tidak menasihati suami di hadapan orang banyak. Hal tersebut dapat melukai harga dirinya sebagai laki-laki dan membuat kecewa kepada istrinya. Bahkan, ada sebuah ancaman dalam sebuah hadis,

والذي نفسي بيده ما من رجل يدعو امراته الى فراشه فتابى عليه الا كان الذي في السماء ساخطا عليها حتى يرضى عنها

"Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, tidaklah seorang suami memanggil istrinya ke tempat tidurnya lalu si istri menolak (enggan terhadapnya), maka penghuni langit murka kepadanya hingga suaminya ridha kepadanya." (HR. Bukhari no. 5194 dan Muslim no.1436).

Nasihat penting lainnya dari Syekh Ali Jaber untuk para istri kepada suaminya ialah selalu penuhi kewajibannya.

Walaupun suami tidak memenuhi kewajibannya, tetapi istri tetap wajib memenuhi kewajibannya. Sebab, memenuhi kewajiban antara suami dan istri adalah tanggung jawabnya kepada Allah, bukan semata karena pasangan.

Dalam berumah tangga harus ada yang mengalah di antara salah satunya. Bukan saling menuntut dan saling membalas.

Dalam ceramah, Syekh Ali jaber menceritakan tentang sosok istri salihah yang menikah dengan sosok suami yang solat saja masih tertinggal. Tetapi, kesalihan perempuan tersebut yang membawanya untuk tetap bersabar dalam melayani suaminya.

Istri tersebut akan selalu menyediakan pakaian suami sampai pakaian itu dipakai suaminya. Selain itu, tidak pernah sekalipun suaminya akan keluar rumah hingga sang istri selesai membersihkan sepatunya dan memakaikannya hingga mencium kakinya.

Berkat kesabaran sang istri, suami tersebut berubah menjadi sosok suami yang salih. Bahkan, suami tersebut juga menjadi sosok ulama. Hal tersebut berkat kesabaran sosok istri.

Seringkali para istri lebih pandai berdandan saat keluar rumah. Lebih terlihat cantik saat di luar rumah dibandingkan di dalam rumah. Padahal, seorang istri harus lebih pandai terlihat cantik di hadapan suami dibandingkan di hadapan orang lain.

Oleh karena itu, Syekh Ali Jaber menyampaikan nasihat untuk para istri agar tahu bagaimana cara menggoda suami agar tidak berpaling kepada perempuan lain.

Lakukanlah apa yang suami sukai. Sebab, seharusnya istrilah yang lebih paham apa yang membuat hati suami akan selalu kembali kepada dirinya.

Syekh Ali Jaber juga berpesan bahwa tidak boleh para istri merasa bosan kepada suami. Bersegeralah merespon suami. Bersegeralah menghampiri suami. Jangan sampai ada celah sedikit pun di otak suami selain istrinya.

Hal inilah yang menjadi kelebihan istri untuk dapat membuat suaminya tidak berpikir macam-macam hingga membuat suaminya malu. Malu melihat kesalihan istrinya. Malu dengan usaha yang dilakukan istrinya.

Itulah beberapa nasihat Syekh Ali Jaber untuk para istri kepada suaminya agar menjadi sosok istri salihah yang akan selalu membuat hati suami kembali kepadanya.

Semoga nasihat-nasihat yang beliau sampaikan menjadi amalan jariyah karena telah membuat banyak suami istri menjadi pasangan yang penuh keberkahan.