9 Alasan Mengapa Perut Alami Mual setelah Berhubungan Seks
Mual setelah berhubungan seks bisa jadi pertanda serius salah satunya kista ovarium
21 Maret 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bayangan seorang pasangan setelah melakukan seks biasanya hal yang indah-indah saja. Ternyata, bagi beberapa orang pengalaman setelah melakukan seks bisa berbeda-beda lho. Dikutip dari Women's Health, beberapa orang mengalami mual dan sakit perut setelah berhubungan badan.
Menurut dr. Erin Carey, asisten profesor dan direktur divisi Bedah Ginekologi dari University of North Carolina menyebut kalau kasus itu memang jarang terjadi. Meski kebanyakan bukan pertanda serius, tapi ada beberapa orang yang sampai membutuhkan bantuan dokter.
Apakah Mama salah satunya? Nah, agar tidak salah berikut Popmama.com rangkum beberapa alasan mengapa perut kerap sakit dan mual selepas berhubungan seks.
1. Penetrasi yang terlalu dalam
Salah satu hal paling umum merasakan sakit setelah berhubungan seks adalah karena penetrasi yang terlalu dalam. Dokter Erin mengatakan bahwa penetrasi mendalam bisa memanipulasi organ panggul seperti rahim dan leher rahim, khususnya sehingga bisa [menghasilkan] respons vagal, yang dapat menyebabkan mual.
Respons vagal adalah respons otomatis di dalam tubuh yang terjadi sebagai akibat dari merangsang saraf vagus perempuan, yang menghubungkan otak dengan beberapa area pada tubuh.
Tips: menurut dr.Erin Carey kondisi ini tidak akan berlangsung lama. Ia merekomendasikan berbaring, meletakkan kaki secara rileks, dan mengambil napas dalam-dalam untuk meringankan gejala-gejala itu. Untuk solusi jangka panjang maka bisa berdiskusi dengan pasangan mengenai posisi seks lain agar penetrasinya sesuai.
2. Mencoba posisi seks yang membolak-balik tubuh
Berhubungan seks juga bisa menyebabkan sakit perut. Perut bisa terasa tidak nyaman saat mabuk perjalanan karena perut Mama berasa naik-turun. Sama halnya ketika seks, jika Mama dan pasangan melakukan berbagai posisi seks dan bergerak bolak-balik, naik dan turun tanpa istirahat, rasa mual ini bisa terjadi.
Tips: Mama dan pasangan bisa memperlambat fase seks dan memantau perasaan Mama setelahnya. Menyesuaikan kecepatan juga bisa dilakukan.
3. Orgasme yang luar biasa
Ternyata mengalami orgasme yang luar biasa juga bisa menjadi alasan untuk perut mual Mama setelah berhubungan badan. Hal ini bisa terjadi karena rahim seolah kontraksi ketika Mama mengalami orgasme. Tidak ada hal khusus yang bisa dilakukan masalah ini.
Tips: jika terasa sangat menyakitkan Mama bisa mengonsumsi beberapa obat generik. Dokter Erin menyarankan agar meminum obat anti-inflamasi non-steroid, seperti ibuprofen sebelum melakukan hubungan intim dan orgasme untuk memblokir respons itu. Bisa dengan takaran Setelah 400-600 miligram .
Editors' Pick
4. Tanda kista ovarium
Rasa mual setelah berhubungan seks juga bisa jadi pertanda serius. Seks bisa ‘mengganggu’ kista ovarium ketika penetrasi atau membran lain di dalam rahim. Ketika terjadi, seks juga bisa menyebabkan gangguan pada organ panggul Mama ketika penetrasi dilakukan dengan kasar.
Tips: segera pergi ke dokter kandungan untuk diperiksa.
5. Tanda endometriosis
Endometriosis adalah kondisi ketika jaringan yang membentuk lapisan dalam dinding rahim tumbuh di luar rahim. Jaringan ini disebut endometrium dan bisa tumbuh di indung telur, usus, tuba falopi (saluran telur), vagina, atau di rektum (bagian akhir usus yang terhubung ke anus).
Menurut Janet Brito, seorang psikolog klinis dan seksolog di Honolulu, endometriosis bisa menyebabkan rasa sakit seksual yang tidak diinginkan selama penetrasi dan tentunya bisa mengakibatkan mual.
Tips: banyak perempuan yang tidak sadar ia memiliki diagnosis endometriosis. Jadi jika Mama mengalami gejala endometriosis lainnya segera konsultasi ke dokter secepatnya.
6. Respon emosional yang berpengaruh
Jika Mama ada dalam hubungan secara kasar dan tidak sehat, maka pengaruh dari kondisi psikis dan fisik ini bisa berpengaruh, Menurut dr. Erin hubungan antara psikis, fisik dan emosional bisa membuat Mama merasa tidak nyaman setelah berhubungan seksual. Sementara itu, kecemasan bisa memicu mual, menurut Janet Brito menambahkan.
Mual setelah berhubungan seks juga bisa timbul jika Mama mengalami trauma masa lalu yang berpengaruh. Trauma tersebut bisa menimbulkan kegelisahan secara fisik.
Tips: berbicaralah mengenai ini dengan pasangan. Jika merasa nyaman dan aman maka bisa melanjutkan hubungan seks seperti biasa. Jalan lainnya yakni berbicara dengan psikolog tentang hubungan atau trauma yang mempengaruhi kesehatan Mama.
7. Pengaruh alkohol dan obat-obatan
Jika Mama biasanya berhubungan seks setelah minum alkohol, mungkin hal itu adalah salah satu penyebab merasa mual setelah seks. Obat-obatan tertentu juga bisa menyebabkan mual. Mama bisa merasa mual karena kombinasi dari alkohol dan obat-obatan tertentu tersebut.
Tips: hindari mengonsumsi obat-obatan dan alkohol sebelum berhubungan seks dan memantau bagaimana perasaan Mama setelahnya. Jika merasa lebih baik, pertimbangkan untuk mengurangi dan mengatur alkohol dan obat-obatan tersebut sebelum berhubungan badan.
8. Menelan air mani
Mungkin bagi sebagian Mama penasaran atau menikmati rasa air mani. Kata dr. Erin Carey, menelan air mani bisa menyebabkan Mama merasa sakit dengan kondisi perut yang tidak nyaman.
Tips: setelah melakukan seks oral, alih-alih menelan maka bisa meludahkannya atau segera menarik diri sebelum pasangan orgasme. Kemudian pantau perasaan Mama dibandingkan dengan terakhir kali jika menelan air mani tersebut.
9. Penyebab dari makanan tertentu
Ada penyebab umum yang mungkin tidak diketahui ketika merasa mual setelah berhubungan badan. Salah satunya yakni penyebab dari makanan tertentu. Selain itu, bisa juga ketika Mama menelan air mani dan pasangan Mama mengonsumsi makanan yang membuat Mama alergi. Apakah mungkin?
Janet Brito mengatakan jika Mama alergi terhadap makanan tertentu dan pasangan makan makanan itu maka perasaan mual adalah reaksi alergi ketika menelan air mani mereka. Hal ini jarang terjadi, tetapi reaksi alergi dapat menyebabkan mual.
Tips: Jika ini tidak terjadi setiap kali melakukan seks oral, maka masalahnya adalah Mama bisa menyarankan pasangan untuk diet atau menghindari makanan tertentu. Bicaralah dengan pasangan tentang alergi Mama.
Itulah tadi beragam alasan mengapa Mama mengalami mual setelah berhubungan seks dengan pasangan. Tentunya mual ini tidak ada yang berbahaya jika penyebabnya bisa Mama ketahui. Namun, perasaan mual ini juga bisa mengarah ke pertanda yang lebih serius.
Baca juga:
- 10 Pasangan Artis yang Menikah Beda Agama, Harmonis hingga Sekarang!
- Sah! Ini 6 Fakta Pernikahan Kevin Aprilio dan Vicy Melanie
- 7 Film Dewasa untuk Meningkatkan Gairah dengan Adegan Seks Terpanas
