Rachel Vennya & Niko Kuak 6 Rahasia tentang Xabiru dan Keluarga Mereka

Bagi sebagian seleb Mama di luar sana, mengunggah foto anak mereka di Instagram dan menjadikannya 'selebgram cilik' merupakan hal yang lumrah, bahkan membanggakan.

Namun konsep tersebut nyatanya tidak disetujui oleh pasangan yang satu ini. Ya, sejak awal Rachel dan Niko memiliki anak, mereka membuat komitmen untuk tidak membuat akun Instagram pribadi Xabiru.

Hal tersebut diakui langsung oleh sang Mama, Rachel Vennya dalam video YouTube-nya.

"Dari awal aku dan Niko memang nggak mau bikinin Biru Instagram, karena Instagram kan rules-nya untuk orang berusia di atas 13 tahun. Jadi kalau belum 13 tahun, ya seharusnya nggak boleh," tandas Rachel.

Tak hanya memutuskan untuk tidak membuat akun Instagram Biru, mereka juga dengan tegas memutuskan untuk tidak memiliki akun fanbase yang mengatasnamakan sang Anak.

"Kita juga meminta akun fanbasenya Xabiru untuk menghapus akunnya. Niatnya agar kalau ada foto Xabiru yang ada komen jelek, kita bisa hapus. Karena takutnya nanti jejak digitalnya yang buruk, bisa dia baca saat sudah dewasa nanti," tambah Rachel.

Tidak sampai di situ, Rachel dan Niko juga menegaskan kepada kerabat dan keluarga untuk tidak mengunggah foto-foto Xabiru saat ia sedang telanjang, sedang buang air besar atau kecil, dan sedang menangis.

"Selain itu kita juga ngasih tau temen-temen kita, bahkan Mama aku untuk tidak upload foto Biru yang telanjang, yang lagi pup, dan yang lagi nangis," ujar Rachel.

"Kenapa 3 hal ini aku hindari, karena ternyata 3 hal itu adalah abussive content untuk anak kecil," tambahnya.

Setiap orangtua pasti ingin sang Anak menjadi orang yang terkenal, namun tidak semua anak menginginkan hal tersebut.

Pasalnya, akan ada sisi positif dan negatif dari segala sesuatu yang kita lakukan, termasuk mengunggah foto dan video anak hingga viral. Sebagai orangtua yang memiliki anak terkenal, Rachel dan Niko pun berbagi cerita suka dan duka memiliki anak dengan banyak penggemar seperti yang dialami oleh Xabiru.

"Enaknya, kalau Xabiru diculik, banyak orang yang bantuin. Pasti nanti orang-orang pada ngeh 'wah itu Xabiru sama siapa nih'," ujar Niko.

"Kalau aku tuh enaknya, Xabiru bisa di doain dan di sayang sama banyak orang," ungkap Rachel Vennya.

"Kalau Biru dapat pujian, kitanya juga senang," tambah Rachel.

"Aku juga seneng baca orang yang komen 'gua abis nangis nih, tapi abis liat Xabiru jadi seneng lagi'," tambah Niko bangga.

Meski banyak hal positif yang dapat diambil, ternyata ada pula hal negatif yang dirasakan saat memiliki anak terkenal.

"Nggak enaknya, kita itu kurang suka kalau Biru dipanggil-panggil sama orang-orang," ujar Rachel dan Niko.

"Kita juga nggak suka kalau Biru itu pipinya di cubit-cubit. Bukan masalah kesehatan sih di sini, tapi lebih ke manners aja," tambah mereka.

Tak hanya berbagi cerita seputar unggahan foto dan video Xabiru di Instagram, Rachel dan Niko juga bercerita mengenai pengalaman baby blues mereka saat memiliki anak pertama.

Bahkan sampai membuat mereka berdua stres bukan main.

"Waktu Biru baru lahir, ada kali seminggu gue stres karena nggak bisa tidur," ungkap Niko.

"Belum lagi kalau keluar rumah harus dengar judgment dari orang-orang," tambah Rachel lagi.

Selain stres karena baby blues, Rachel dan Niko pun ternyata pernah bingung saat menghadapi Biru GTM atau Gerakan Tutup Mulut pada balita.

"Dan kalian harus tau GTM atau Gerakan Tutup Mulut di fase balita, jadi waktu dia makan itu dia nggak mau buka mulut, dia tutup mulutnya padahal kan dia butuh nutrisi," ujar Rachel.

"Udah kita lama masaknya sampe sejam, terus kita suapin dia nggak mau, dia malah lempar makanannya dan berceceran di mana-mana," kenangnya lagi.

Tak sampai di situ, mereka juga harus lebih bersabar lagi ketika anak pertama mereka sempat dijuluki mirip alien oleh netizen. Bahkan sampai membuat Rachel Vennya sedih dan menangis.

"Sebenarnya asal kalian tau, Xabiru itu udah dikatain dari awal dia lahir. Niko tuh tau, waktu itu aku sempat nangis juga," ungkap Rachel.

"Jadi pertama itu Biru dikatain katanya dia mirip alien, dan itu emang iya. Sampe aku bilang, 'Mas Niko kalau Biru nggak lucu, tetap sayang ya'," tambahnya.

Meski sempat dicemooh, pasangan yang satu ini memilih untuk tidak ambil pusing. Mereka justru memilih untuk diam dan hanya menghapus komentar-komentar negatif dari netizen.

"Untuk ngatasinnya ya udahlah kita delete aja, nggak usah dihiruakan," jelas Rachel.

"Sampe akhirnya pernah juga kita foto dan disitu Biru keliatan putih banget, dan akhirnya aku upload. Tapi orang malah bilang kalau aku edit fotonya biar Biru keliatan putih," ujar Rachel menyayangkan.

Fase pacaran, menikah, hingga kini mempunyai anak membuat pasangan muda yang satu ini belajar menjadi sosok yang lebih baik.

Rachel dan Niko mengaku bahwa dulu mereka adalah sosok remaja yang labil dan temperamental, namun setelah Xabiru hadir, kebiasaan tersebut pun perlahan mulai ditinggalkan.

"Kita berdua ini orang yang sangat termperamen, kita berdua ini emosional, kita berdua ini waktu pacaran hampir setiap hari berantem," ungkap Rachel.

"Kalau kalian suka liat abussive relationship, kita memang nggak tonjok-tonjokan tapi kita lempar-lempar barang," tambahnya lagi.

"Sampai akhirnya Biru dateng ke dunia ini, kita nggak pernah berantem," tandasnya.

"Jadi sekarang setiap kali aku kesel sama Niko, aku tuh cuma menghela nafas dan izin untuk keluar sebentar. Dan itu juga terjadi saat ini sama Niko," tutup ibu hamil yang satu ini.

Nah, itulah keenam informasi unik seputar keluarga kecil Rachel Vennya dan Niko Al-Hakim yang dapat kita ambil hikmahnya.

Semoga artikel di atas dapat berguna atau dapat menjadi referensi bagi orangtua di luar sana.

Tetap semangat dan jadilah orangtua terbaik untuk anak-anak kalian!