Remake Film Lama, Guna-Guna Istri Muda Hadirkan Poligami Zaman Modern

Film Guna-Guna Istri Muda versi 2024 menghidupkan kembali kisah klasik dari tahun 1977 dengan pendekatan yang lebih modern.

Abidzar, salah satu aktor film ini, membandingkan versi lama yang ia tonton di Netflix dengan remake terbaru. Ia sendiri mencatat bahwa versi lama memiliki nuansa nostalgia, tetapi kurang relevan dengan zaman sekarang.

"Pernah, gue pribadi udah pernah nonton yang versi klasiknya di Netflix. Tapi ya gitu maksudnya, sinematografi dan ceritanya tuh masih lawas banget dan bedanya di Guna-Guna Istri Muda yang sekarang. Semua dikemas jadi lebih realistis, lebih mengikuti zaman sekarang, dan hasilnya lebih oke. Film ini akan lebih enak untuk ditonton di masa sekarang," ucap Abidzar.

Dengan peningkatan pada sinematografi dan efek visual, film ini menawarkan pengalaman yang lebih mendalam dan relevan. Teknologi modern membantu menambah ketegangan, menjadikan film Guna-Guna Istri Muda bukan hanya remake, tetapi juga karya yang mampu memikat generasi baru.

"Serunya tuh kita selesai syuting, tapi di tengah-tengah mas Robby meminta kita "udah kita syuting ya, ntar dulu aja, kita karaokean dulu"," jelas Abidzar.

Proses syuting film Guna-Guna Istri Muda dipenuhi dengan momen menyenangkan yang mendukung kekompakan para pemain. Abidzar mengungkapkan bahwa di sela-sela syuting, para pemain sering karaoke untuk menciptakan suasana yang lebih santai.

"Mas Robby sebagai sutradara tuh suka banget bikin atmosfer syuting itu santai dan seru," ucap Carissa.

Carissa Perusset menambahkan bahwa pendekatan sutradara Robby dalam mengarahkan aktor membuat mereka merasa nyaman dan akrab. Dengan suasana yang hangat, chemistry di antara para pemain terbangun dengan baik, memungkinkan mereka untuk tampil maksimal di depan kamera.

Anjasmara menyebutkan Guna-Guna Istri Muda sebagai satu-satunya film dan dengan genre horor yang ia perankan pada tahun 2024. Dia merasa beruntung bekerja sama dengan para aktor dan aktris berbakat yang menurutnya membawa energi baru dalam proyek ini.

"Ini adalah satu-satunya film yang saya mainkan dan bergenre horor di tahun ini (2024)," jelas Anjasmara.

Selain itu, Anjasmara juga merasa terhormat bisa menjadi bagian dari remake film klasik yang pernah populer. Baginya, menghidupkan kembali kisah ini dengan cara yang baru dan relevan adalah kesempatan yang berharga.

"Alasan saya ambil karena saya main dengan anak-anak muda yang luar biasa (para aktor dan aktirs muda berbakat yang terlibat di film ini) dan mainnya juga sama pemain-pemain yang seangkatan sama saya ada Lulu Tobing, Happy Salma, Donny Damara, dan lainnya. Jadi seru. Terus udah gitu kan filmnya juga pernah film yang booming sebelumnya kan," ucap Anjasmara.

"Iya ada isu polgami," jelas Anjasmara.

Film Guna-Guna Istri Muda mengusung tema poligami dalam konteks modern, seolah memperlihatkan dampak emosional dan sosial yang dihadapi karakter-karakternya. Anjasmara menjelaskan bahwa film ini tidak hanya sekadar tentang konflik dua istri tetapi juga menyelami perasaan dan dilema yang lebih dalam.

Cerita film Guna-Guna Istri Muda menggugah penonton untuk memikirkan bagaimana poligami dipandang di masyarakat saat ini. Dengan narasi yang kuat dan karakter yang kompleks, film ini menawarkan perspektif baru mengenai poligami dalam kehidupan sehari-hari.

Itulah rangkuman terkait film Guna-Guna Istri Muda hadirkan poligami zaman modern. Tertarik menonton film ini?