Momen kehamilan menjadi salah satu hal membahagiakan bagi pasangan suami istri. Namun, tetap saja hamil menjadi hal yang patut diwaspadai, terutama bagi perempuan mengandung di bawah usia 20 tahun.
Hal tersebut bisa menyebabkan risiko membahayakan seperti abortus atau keguguran. Adolescent pregnancy atau kehamilan pada remaja sangat berhubungan dengan kondisi kondisi abortus provocatus criminalis atau upaya melakukan pengguguran janin tanpa indikasi medis tertentu.
Ini tentu dapat semakin membahayakan nyawa ibu hamil yang mengandung di usia belia. Bahkan, kondisi itu dapat memicu kecacatan pada rahim. Belum lama ini, terungkap kisah pilu seorang ibu yang melahirkan di usia 11 tahun.
Cerita yang dibagikan oleh seorang dokter itu sontak menjadi sorotan. Berikut Popmama.com telah menyiapkan ulasannya dalam anak 11 tahun melahirkan dan bayinya tak tertolong, apa kata dokter?
