15 ASI Booster Alami untuk Ibu Menyusui, Bukan Hanya Susu Almond!

Apa saja pilihan ASI booster yang baik untuk meningkatka produksi ASI?

6 Maret 2024

15 ASI Booster Alami Ibu Menyusui, Bukan Ha Susu Almond
Pixabay/Mariagarzon

Bagi ibu menyusui, kelancaran dan banyaknya produksi air susu ibu (ASI) merupakan salah satu hal yang penting. Ini guna memastikan si Kecil mendapatkan asupan nutrisi yang cukup ya, Ma.

Nah, demi mewujudkan hal ini, berbagai upaya pun bisa dilakukan oleh Mama. Mulai dari mengurangi stres, cukup istirahat, serta mengonsumsi makanan yang bergizi.

Ada pula beberapa ASI booster atau pelancar ASI untuk ibu menyusui. Berikut Popmama.com rangkum ASI booster alami yang bisa menjadi pilihan Mama:

1. Bayam dan bit

1. Bayam bit
Pexels/Rodolfo Quiros

Daun bayam dan bit menjadi salah satu jenis sayuran yang bisa Mama manfaatkan sebagai ASI booster. Keduanya sama-sama mengandung zat besi, kalsium dan asam folat.

Komponen ini sangat baik dikonsumsi oleh ibu menyusui, terutama pada Mama yang memiliki riwayat anemia. Memenuhi kebutuhan zat besi, kalsium dan asam folat akan membantu membuat bayi menjadi lebih kuat.

Sebuah studi juga menyebutkan bahwa kadar zat besi rendah dalam tubuh berpengaruh terhadap produksi ASI. Oleh sebab itu, konsumsi secara rutin bayam dan bit untuk meningkatkan dan melancarkan produksi ASI.

2. Wortel

2. Wortel
Pexels/Suzy Hazelwood

Selain bit, wortel juga bisa Mama manfaatkan sebagai ASI booster untuk ibu menyusui. Wortel diketahui memberikan manfaat baik untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas ASI.

Salah satunya karena kandungan vitamin A yang dimiliki oleh wortel. Untuk memanfaatkan kandungan ini, Mama bisa mengolahnya menjadi sop, dikukus atau bahkan dihaluskan menjadi jus.

3. Beras cokelat

3. Beras cokelat
Pexels/Suzy Hazelwood

Menurut World Journal of Pharmaceutical and Life Sciences, beras cokelat atau brown rice dapat meningkatkan produksi ASI.

Beras cokelat memiliki stimulan hormon yang meningkatkan laktasi. Selain itu, konsumsi beras cokelat bisa memberi Mama energi ekstra yang diperlukan setelah melalui proses melahirkan.

Konsumsi beras cokelat juga diyakini dapat meningkatkan nafsu makan sehingga memungkinkan Mama untuk makan makanan bergizi.

Sebelum memasak beras cokelat, rendam dulu setidaknya selama setengah jam ya, Ma. Manfaatnya akan menjadi lebih besar jika konsumsinya dikombinasikan dengan sayuran.

4. Pepaya muda

4. Pepaya muda
Pixabay/Sandid

Buah pepaya, apalagi yang masih muda, dikenal memiliki khasiat alami sebagai ASI booster. Pepaya muda dapat meningkatkan produksi oksitosin dalam tubuh Mama, sehingga produksi ASI pun ikut meningkat.

Buah ini mengandung berbagai vitamin dan mineral, di antaranya vitamin A, B, C, dan E yang sangat baik untuk dikonsumsi oleh ibu menyusui.

Selain baik bagi ASI booster, pepaya juga buah yang rendah kalori dan baik untuk melancarkan sistem pencernaan. Ada baiknya untuk rutin mengonsumsi buah pepaya setiap hari selama menyusui, Ma.

5. Pare

5. Pare
Pixabay/VitaminaMov

Pare dikenal sebagai salah satu asupan yang juga dapat meningkatkan produksi ASI secara alami. Meski rasanya mungkin tidak enak bagi sebagian orang, tapi manfaatnya sangat baik lho, Ma.

Pare merupakan salah satu sumber asam folat yang kaya akan fitonutrien. Komponen ini diyakini dapat meningkatkan produksi ASI. Selain itu, pare juga mengandung vitamin K, likopen, dan tinggi antioksidan.

Jika Mama tidak menyukai rasa pare saat dikonsumsi, Mama bisa mengolahnya menjadi smoothie dengan campuran pisang dan buah-buahan lainnya.

6. Yoghurt

6. Yoghurt
Pexels/Rawpixel.com

Selain enak dan bisa dijadikan camilan yang menyehatkan, yoghurt juga baik dikonsumsi oleh ibu menyusui. Salah satu alasannya karena yoghurt adalah sumber probiotik yang sehat.

Yoghurt memiliki kandungan protein, kalsium, potasium, fosfor, dan vitamin B12 dalam jumlah tinggi. Jika dikonsumsi oleh ibu menyusui, selain membantu meningkatkan produksi ASI, yoghurt juga dapat meningkatkan sistem imun dan meningkatkan sistem pencernaan.

Untuk mengoptimalkan manfaatnya, pilihlah yoghurt dengan rasa plain. Mama juga bisa mengombinasikan yoghurt menjadi smoothies dengan berbagai potongan buah segar.

Editors' Pick

7. Biji chia (Chia seed)

7. Biji chia (Chia seed)
Pexels/Bruno Scramgnon

Biji chia mengandung protein, serat dan asam lemak omega 3. Oleh sebab itu, biji chia pun termasuk ASI booster yang baik dikonsumsi oleh ibu menyusui. Sama seperti yoghurt, biji chia juga memiliki manfaat ekstra untuk menyehatkan sistem pencernaan.

Sebelum mengonsumsi biji chia, rendam dulu semalaman ya, Ma. Setelah itu, campurkan ke dalam smoothie untuk dijadikan menu sarapan pagi.

8. Asparagus

8. Asparagus
Pexels/Aphiwat Chuangcoem

Asparagus juga menjadi salah satu ASI booster yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Ini karena asparagus diyakini mampu menstimulasi hormon-hormon yang berkaitan dengan produksi ASI.

Asparagus kaya akan kandungan serat, vitamin A dan vitamin K. Asparagus pun cocok dijadikan sebagai sup, misalnya sup krim.

9. Ikan salmon

9. Ikan salmon
Pexels/Valeria Boltneva

Ikan menjadi salah satu menu makanan yang sebaiknya rutin dikonsumsi selama menyusui. Salah satu jenis ikan yang diyakini baik sebagai ASI booster adalah ikan salmon.

Ikan salmon menjadi salah satu sumber asam lemak esensial dan asam lemak omega 3 yang baik untuk melancarkan produksi ASI. Kandungan ini juga diyakini meningkatkan komponen nutrisi dalam ASI.

Dengan begitu, ASI pun tidak hanya menjadi lebih banyak tapi juga semakin berkualitas. Selain salmon, Mama juga bisa mengonsumsi berbagai jenis ikan lainnya seperti ikan kembung, tenggiri atau ikan tuna.

10. Fenugreek

10. Fenugreek
Pexels/Aphiwat Chuangcoem

Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), fenugreek atau Trigonella foenum-graecum merupakan salah satu pelancar ASI alami yang baik dikonsumsi ibu hamil.

Dari penelitian yang dilakukan terhadap 1.200 ibu menyusui, konsumsi fenugreek terbukti dapat meningkatkan produksi ASI selama 24-72 jam setelah terapi dimulai.

Selain bisa dimanfaatkan sebagai ASI booster, fenugreek juga memiliki manfaat lain yang berkaitan dengan kesehatan. Di antaranya seperti mengatasi batuk, sakit tenggorokan dan nyeri haid.

11. Membuat kue laktasi

11. Membuat kue laktasi
Freepik/topntp26

Bahan-bahanya: 

  • 2 cangkir tepung putih
  • 2 cangkir gandum
  • 1 sendok teh. bibit gandum
  • 1/4 cangkir ragi bir
  • 2 sdm. makanan biji rami
  • 1 cangkir mentega, dilunakkan
  • 3 kuning telur
  • 1/2 cangkir gula putih
  • 1/2 cangkir gula merah
  • 1/4 cangkir air
  • 1 1/2 sendok teh ekstrak vanila murni
  • 1 sendok teh. bubuk soda kue
  • 1/2 sdt. garam

Cara membuat:

  1. Panaskan lebih dulu oven ke 350 ° F (175 ° C).
  2. Campur tepung biji rami dengan air dalam mangkuk kecil dan rendam setidaknya selama 5 menit.
  3. Krim mentega dan gula putih dan merah dalam mangkuk besar. Tambahkan kuning telur dan ekstrak vanila. Kocok rendah selama 30 detik atau sampai bahan tercampur. Aduk tepung biji rami dan air.
  4. Dalam mangkuk terpisah, campur tepung, soda kue, ragi pembuat bir, bibit gandum, dan garam. Tambahkan ke campuran mentega, dan aduk sampai rata. Lipat oat.
  5. Gulung adonan menjadi bola berukuran 2 inci dan letakkan terpisah 2 inci di atas loyang.
  6. Panggang selama 10 hingga 12 menit atau sampai ujungnya mulai berwarna keemasan. Biarkan cookie berdiri di atas loyang selama 1 menit. Dinginkan di rak kawat.
  7. Mama juga bisa menambahkan buah kering, keripik cokelat, atau kacang untuk beberapa variasi.

12. Bawang putih

12. Bawang putih
Freepik/Jcomp

Bawang putih diyakini sebagai galactagogue dan telah digunakan selama bertahun-tahun sebagai pengobatan herbal untuk merangsang produksi ASI dan meningkatkan suplai ASI.

Saat diteliti, diamati bahwa saat ibu menyusui mengonsumsi bawang putih, bayinya tetap menyusu dan menyusu lebih lama.

13. Tanaman adas

13. Tanaman adas
foodal.com

Adas telah digunakan selama berabad-abad sebagai galactagogue, zat untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI pada ibu menyusui.

Beberapa berpendapat bahwa manfaat adas belum terbukti secara pasti dalam hal ini. Tapi bukti anekdot dan bahkan beberapa literatur medis setuju bahwa adas dapat memberikan manfaat ini.

14. Tanaman alfalfa

14. Tanaman alfalfa
Pixabay/miroro

Alfalfa adalah galactogogue yang diklaim dan termasuk dalam beberapa campuran berpemilik yang dipromosikan untuk meningkatkan kuantitas ASI. Namun, tidak ada uji klinis yang valid secara ilmiah yang mendukung penggunaan ini

15. Buncis

15. Buncis
Unsplash/Bob Bowie

Buncis, juga disebut kacang garbanzo atau kacang Ceci (chi-chi), adalah kacang-kacangan yang umum digunakan dalam masakan Mediterania dan Timur Tengah.

Dengan mengonsumsi buncis, para ibu dapat menghasilkan lebih banyak ASI sejak zaman Mesir kuno. Buncis adalah makanan bergizi yang tinggi protein.

Buncis juga mengandung estrogen tumbuhan yang dapat membantu untuk digunakan sebagai galactagogue. Mama bisa menambahkan buncis ke pasta atau salad. 

Yuk Ma coba konsumsi ASI booster alami ini supaya produksi dan kualitas ASI meningkat. Dengan demikian, pemenuhan nutrisi si Kecil pun menjadi lebih optimal.

Baca juga:

The Latest