5 Fakta Mengenai Jantung Berdetak Lebih Cepat Pasca Persalinan

Penting untuk mengetahui tanda-tanda peringatannya

1 September 2022

5 Fakta Mengenai Jantung Berdetak Lebih Cepat Pasca Persalinan
Freepik

Ma, bahwa kehamilan berdampak pada tubuh. Bahkan dalam kasus yang jarang terjadi, salah satunya dapat menyebabkan bentuk penyakit jantung serius. Kondisi jantung ini bisa muncul pada akhir kehamilan atau segera setelah melahirkan.

Sementara ketika jantung berdetak lebih cepat atau tidak teratur dari biasanya, maka akan menjadi tanda kondisi serius yang mendasarinya. Masalah tiroid, gagal jantung dan kondisi kesehatan mental juga kemungkinan penyebabnya. 

Agar lebih jelas, berikut Popmama.com berikan 5 fakta mengenai jantung berdebar kencang pasca persalinan. Yuk, segera baca lebih lanjut untuk mempelajarinya!

1. Penyebab jantung berdetak lebih cepat pasca persalinan?

1. Penyebab jantung berdetak lebih cepat pasca persalinan
Freepik/benzoix

Lalu apa penyebab berdetak lebih cepat pasca persalinan?

Bahwa kardiomiopati pasca persalinan sendiri, yakni dimana penyakit otot jantung ini membuat otot jantung sulit untuk berdetak dengan benar. Dalam kasus yang parah dapat menyebabkan gagal jantung dan kematian.

Hamil atau baru saja melahirkan merupakan faktor risikonya. Ruang jantung menjadi lebih besar membuat jantung kurang efisien dalam memompa darah. Akibatnya, jantung memompa lebih sedikit darah ke seluruh tubuh.

Dilansir dari Whattoexpect, kardiomiopati pasca persalinan atau terkait kehamilan adalah bentuk gagal jantung langka yang muncul lima hingga enam bulan pertama setelah melahirkan. Kondisinya melemahkan kekuatan ibu baru atau calon ibu dan membuat sulit bernapas.

Editors' Pick

2. Gejala jantung berdetak lebih cepat pasca persalinan?

2. Gejala jantung berdetak lebih cepat pasca persalinan
Freepik

Ma, ingatlah bahwa gejala kardiomiopati pasca persalinan dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan kondisinya. Tetapi tanda yang paling umum mengacu pada periode sebelum, selama dan segera setelah kehamilan.

Tanda-tanda peringatan kardiomiopati yang bisa terjadi kapan saja biasanya berupa pembengkakan pada kaki atau tungkai. Bahkan mungkin melihat gejala lain seperti:

  • Jantung berdebar
  • Sakit dada, terutama saat berbaring
  • Batuk kering
  • Pusing
  • Kelelahan (kekurangan energi)
  • Tekanan darah rendah

Sementara salah satu tandanya harus diwaspadai dan sangat penting untuk berbicara dengan dokter jika Mama mengalaminya.

3. Faktor risiko jantung berdetak lebih cepat pasca persalinan?

3. Faktor risiko jantung berdetak lebih cepat pasca persalinan
Freepik/karlyukav

Sebenarnya faktor risiko yang paling terkait dengan pengembangan kardiomiopati pasca persalinan, yakni bisa membuat siapa pun dapat mengembangkan gejalanya. Tetapi beberapa faktor meningkatkan risiko seseorang. Ini termasuk:

  • Memiliki hipertensi terkait kehamilan
  • Memiliki tekanan darah tinggi kronis
  • Memiliki beberapa kehamilan sebelumnya
  • Hamil kembar
  • Mengalami kelebihan berat badan
  • Pernah mengalami kardiomiopati peripartum sebelumnya
  • Riwayat pada kehamilan sebelumnya
  • Riwayat masalah jantung seperti radang otot jantung (miokarditis) atau penyakit pembuluh darah kecil
  • Riwayat merokok
  • Seorang alkoholisme
  • Nutrisi buruk
  • Kegemukan
  • Preeklamsia atau hipertensi gestasional

4. Bagaimana pengobatannya?

4. Bagaimana pengobatannya
Freepik/jcomp

Ma, pengobatan jantung berdetak lebih kencang pasca persalinan berfokus pada menghilangkan gejalanya. Terutama mencegah kelebihan cairan terkumpul di paru-paru. Beberapa pengobatan dapat digunakan untuk membantu jantung kembali normal.

Dokter akan meresepkan obat berdasarkan apakah Mama masih hamil atau sudah melahirkan. Sedangkan perawatan lainnya mungkin memerlukan pemantauan jantung berkelanjutan. Dalam beberapa kasus, seseorang akan tinggal di rumah sakit.

Dimana pada umumnya dokter meresepkan obat-obatan seperti diuretik dan beta-blocker. Banyak di antaranya aman untuk ibu menyusui, meskipun tergantung pada tingkat keparahan kondisinya. Tetapi dokter mungkin menyarankan Mama untuk tidak menyusui. 

5. Bagaimana pencegahannya?

5. Bagaimana pencegahannya
Freepik/diana.grytsku

Untuk kondisi jantung berdetak lebih kencang pasca persalinan, banyak perempuan sembuh dengan sendirinya. Terutama jika memiliki perubahan gaya hidup, yakni berolahraga secara teratur dan menghindari merokok.

Termasuk mengonsumsi makanan yang sehat khusus jantung, mengurangi asupan natrium dan membatasi volume cairan yang dikonsumsi setiap hari.

Tapi dalam kasus yang jarang terjadi, seseorang mungkin memerlukan perawatan yang lebih serius seperti intervensi mekanis atau transplantasi. Sebab orang yang pernah mengalami kardiomiopati setelah melahirkan di masa lalu, ia lebih mungkin memilikinya lagi.

Nah, itulah kelima fakta mengenai jantung berdebar kencang pasca persalinan. Detak jantung seseorang meningkat secara alami selama kehamilan dan setelah melahirkan pun mungkin tidak berbahaya.

Baca juga:

The Latest