Bolehkah Mencampur ASI yang Diperah di Hari Berbeda?

Banyak ahli laktasi yang mengomentari mengenai pencampuran ASI dari hari yang berbeda. Namun jika sudah sangat terpaksa, maka boleh-boleh saja menggabungkannya, demikian dilansir dari Pregnancy & Newborn. 

Namun, harus dengan cara yang tepat. Jika tidak, malah bisa berbahaya untuk si Kecil. Menurut dokter spesialis anak Elizabeth Cilenti, MD, MPH, Mama perlu mendinginkan ASI yang baru diperah sebelum mencampurkannya dengan ASI beku dari hari lain. Anjuran ini sesuai dengan aturan CDC seperti yang ditengok dari laman resminya. 

Setelah membekukannya, Mama bisa mencairkan ASI yang baru dengan yang dari hari lain. Setelah itu, barulah bisa dikonsumsi oleh si Kecil. 

Tak hanya menjadi opsi terakhir, tapi menggabungkan ASI dari hari berbeda bisa jadi bermanfaat untuk si Kecil, lho. 

Menurut dokter anak bernama Tanya Altman, MD, FAAP, pada kasus ibu yang sedang sakit atau mengonsumsi makanan yang mengganggu pencernaan bayi, mencampurkan ASI di hari berbeda bisa memberikan beberapa manfaat bagi bayi. 

Selain itu, menggabungkan ASI dari hari berbeda juga dianggap lebih praktis, terutama bagi si Kecil yang sedang membutuhkan asupan lebih banyak dibanding hari biasa. 

Siapa saja bisa membekukan ASI, namun belum tentu memiliki manajemen ASIP yang tepat. Dilansir dari laman IDAI, inilah manajemen ASIP yang benar: 

1. Pastikan selalu mencuci tangan dengan bersih sebelum memerah ASI dan saat menyimpannya. 
2. Tempatkan ASIP di wadah bersih dan tertutup rapat. Jika menggunakan plastik, pastikan yang tidak mengandung BPA. 
3. Pastikan tidak terlalu penuh mengisi wadah ASIP karena volume akan meningkat saat membeku. 
4. Simpan ASIP sesuai kebutuhan si Kecil. 
5. Pastikan Mama memahami petunjuk penyimpanan ASIP di pendingin yang akan digunakan. 
6. Pastikan wadah ASIP sudah diberi label nama anak dan tanggal pemerahan. 
7. Jangan mencampur ASIP yang telah dibekukan dengan ASI yang baru diperah pada wadah penyimpanan. 
8. Jangan menyimpan sisa ASIP yang sudah dikonsumsi untuk diberikan di lain waktu. 
9. Pastikan mencairkan ASIP yang paling lama disimpan terlebih dahulu. 
10. Hindari merebus ASIP atau memanaskannya menggunakan microwave karena bisa menghilangkan nutrisinya. 
11. Untuk menghangatkan ASIP, Mama bisa menghangatkan wadah pada air hangat suam kuku. 
12. Sebelum diberikan ke bayi, pastikan untuk mengecek suhu ASIP apakah sudah siap minum.
13. Berikan ASI yang dihangatkan dalam kurun waktu maksimal 24 jam. 

Menurut Kemenkes, ada ketentuan mengenai lamanya penyimpanan ASIP. 

• Pada lemari pendingin bawah dengan suhu 4-5 derajat Celcius, ASI akan bertahan selama 3-4 hari. 
• ASIP yang disimpan dengan ice pack yang bersuhu 15 derajat Celcius, bertahan selama 3-4 jam. 
• Dalam suhu kamar atau ruangan, ASIP bisa bertahan selama 3-4 jam. 
• Dalam freezer yang suhunya -18 sampai -20 derajat Celcius, ASIP bisa bertahan hingga 4 bulan. 

Nah, itu dia aturan mencampurkan ASI dari hari berbeda. Selama mengetahui caranya, rasanya tidak masalah, Ma.