Operasi Caesar - Pexels/Vidal Balielo Jr.
Sebenarnya tidak juga, tetapi Mama mungkin secara alami mengontrol buang air besar secara rutin sebelum tahap akhir persalinan agar mengurangi jumlah feses di usus besar yang keluar saat mendorong, kata Katie Page, seorang Bidan Perawat Bersertifikat di Forest, Virginia.
Sebetulnya tidak ada yang bisa menjamin jika Mama tidak akan mengeluarkan kotoran ketika melahirkan. Hal ini tergantung kondisi Mama.
Pada tahap awal persalinan, ketika kontraksi belum terlalu sering Mama mungkin bisa ke kamar mandi untuk berusaha mengeluarkan sisa-sisa makanan yang masih ada di dalam perut. Namun, jika memang tidak bisa, jangan dipaksakan ya, Ma.
Cara lain yang bisa dilakukan yaitu dengan perbanyak mengonsumsi makanan sehat dan berserat selama kehamilan apalagi menjelang persalinan. Hal ini mengurangi risiko untuk terkenan sembelit dan mengosongkan usus dari sisa makan akan lebih mudah.
Saat hamil terjadi peningkatan hormon progesteron di dalam tubuh yang mengakibatkan gerakan organ pencernaan melambat atau menjadi relaks.
Bisa juga dengn melakukan enema, beberapa rumah sakit masih mempromosikan enema pra-persalinan untuk membersihkan jalan, tetapi itu bukan praktik standar lagi.
Faktanya, penggunaan rutin enema selama persalinan sekarang tidak disarankan, menurut tinjauan Cochrane 2013, yang merupakan tinjauan sistematis dari beberapa studi tentang masalah ini. Laporan tersebut mencatat bahwa jenis enema ini tidak menunjukkan manfaat bagi perempuan.
Namun, beberapa dokter masih merekomendasikan mereka untuk manfaat psikologis yang mungkin mereka miliki dengan pasien.