7 Cara agar Konsisten Berolahraga setelah Melahirkan

Mulailah dengan menetapkan tujuan yang masuk akal dan dapat dicapai. Jangan terlalu keras pada diri sendiri dengan mencoba langsung kembali ke rutinitas olahraga sebelum melahirkan.

Misalnya, Mama bisa memulai dengan berjalan kaki selama 15-20 menit setiap hari. Dengan tujuan yang realistis, Mama akan lebih termotivasi untuk tetap konsisten karena merasa mampu mencapainya. Seiring waktu, Mama bisa meningkatkan intensitas dan durasi olahraga sesuai dengan kemampuan tubuh.

Konsistensi berolahraga akan lebih mudah dicapai jika Mama menjadwalkan waktu khusus untuk berolahraga setiap hari. Temukan waktu yang paling nyaman, seperti saat si Kecil tidur siang atau setelah Papa pulang dari kerja dan bisa menjaga si Kecil.

Dengan menetapkan waktu yang tetap, olahraga akan menjadi bagian dari rutinitas harian Mama, sehingga lebih mudah untuk diikuti. Namun, perlu juga menguatkan niat untuk menjalaninya, Ma. 

Jika Mama merasa kesulitan menemukan waktu untuk berolahraga tanpa gangguan, cobalah melibatkan si Kecil dalam aktivitas olahraga. Misalnya, Mama bisa melakukan yoga sambil mengajak bayi bermain di matras atau berjalan-jalan di sekitar rumah sambil mendorong stroller.

Dengan cara ini, Mama tidak hanya tetap berolahraga, tetapi juga menghabiskan waktu berkualitas bersama si kecil. Cocok di pagi dan sore hari di waktu Mama sedang berlibur! 

Olahraga tidak harus membosankan atau menjadi beban. Cari jenis olahraga yang Mama nikmati, seperti menari, berenang, atau bersepeda. Mama bisa mengajak Papa untuk bergabung berolahraga juga. 

Dengan menemukan aktivitas yang menyenangkan, Mama akan lebih termotivasi untuk melakukannya secara konsisten. Ingat, kunci dari konsistensi adalah menemukan kebahagiaan dalam apa yang dilakukan

Dukungan dari komunitas atau kelompok olahraga bisa menjadi motivasi tambahan untuk tetap konsisten berolahraga. Mama bisa mencari kelompok olahraga yang khusus untuk ibu pascapersalinan, baik secara online maupun di sekitar lingkungan.

Selain berolahraga, bergabung dengan komunitas ini juga memberikan kesempatan untuk bertukar pengalaman dan mendapatkan dukungan dari Mama lain yang memiliki tantangan serupa. Dengan begitu, Mama mungkin akan termotivasi. 

Saat mulai berolahraga setelah melahirkan, penting untuk fokus pada progres yang Mama capai, bukan hanya pada hasil akhirnya. Apresiasi setiap pencapaian kecil, seperti bisa berjalan lebih jauh atau melakukan lebih banyak repetisi latihan.

Dengan menghargai progres, Mama akan merasa lebih termotivasi untuk terus berolahraga, karena setiap langkah kecil membawa Mama lebih dekat ke tujuan yang lebih besar.

Konsistensi dalam olahraga juga berarti memberi tubuh waktu untuk pulih dan beristirahat. Setelah melahirkan, tubuh Mama membutuhkan waktu untuk kembali pulih, dan olahraga yang terlalu intens tanpa jeda bisa menyebabkan kelelahan atau cedera.

Pastikan untuk mendengarkan tubuh dan memberi waktu yang cukup untuk istirahat. Dengan keseimbangan yang tepat antara olahraga dan pemulihan, Mama akan dapat menjaga konsistensi tanpa mengorbankan kesehatan.

Dengan mengikuti cara agar konsisten olahraga setelah melahirkan di atas, Mama dapat menikmati berbagai manfaatnya, lho. Termasuk untuk manfaat mental dan fisik mama. 

Semoga bermanfaat dan semangat selalu ya, Ma!