Seberapa cepat Mama bisa memulai proses menyusui bergantung pada kondisi mama serta kondisi bayi itu sendiri.
Pada dasarnya, saat ini sebagian besar rumah sakit mulai mendukung program ASI eksklusif dan skin-to-skin pada ibu yang menjalani prosedur operasi caesar kok, Ma.
Yang tak kalah penting, ada baiknya Mama berkomunikasi terlebih dahulu soal keinginan memberikan ASI sebelum operasi. Baik kepada dokter kandungan, dokter anak, perawat, atau bidan yang bertugas.
Dengan begitu, para petugas medis akan memahami keinginan mama dan mengupayakan agar hal tersebut bisa dilakukan.
Jika kondisi mengharuskan Mama menyusui di ruang operasi, ingatlah bahwa Mama baru saja menjalani operasi besar. Ini berarti kemungkinan Mama akan sulit bergerak bebas.
Jadi, jangan ragu meminta bantuan orang yang ada di sekitar Mama, baik Papa, perawat atau bidan.
Namun apabila Mama masih pusing akibat efek anestesi atau bayi perlu mendapatkan perawatan di ruangan khusus, sesi menyusui awal mungkin akan tertunda.
Apabila setelah 12 jam Mama belum juga bisa bertemu si Kecil, bicarakan dengan perawat apakah Mama bisa menggunakan pompa ASI untuk memberikan kolostrum kepada bayi.