Air Susu Ibu (ASI) merupakan kebutuhan utama bagi bayi baru lahir. Melalui ASI, Mama bisa memenuhi nutrisi bayi terutama selama di 6 bulan pertama.
Namun menurut data SDKI, dari 4,8 juta kelahiran di Indonesia setiap tahunnya, hanya 47 persen yang menerima ASI Ekslusif.
Memberikan makanan selain ASI pada bayi baru lahir merupakan salah satu penyebab yang menggagalkan pemberian ASI Eksklusif. Demikian data menurut Journal of nutrition College 2017.
Seperti dikatakan oleh dr. Ameetha Drupadi, CIMI saat ditemui pada acara peluncuran produk Lactaboost oleh Andalan Nutrisi dari DKT Indonesia, mengatakan, "Ibu menyusui sering merasas tertekan terutama 5 hari setelah melahirkan karena masalah menyusui mulai muncul, untuk itu edukasi kepada ibu baru agar tidak merasa cemas sangat penting."
Norina Veronica selaku Product Manager Lactaboost menjelaskan bahwa "Telah dilakukan penelitian kepada 30 orang ibu menyusui. Ditemukan pada 15 ibu menyusui yang mengonsumsi ekstrak daun katuk, volume ASI meningkat hampir 50 persen dibandingkan 15 ibu menyusui yang alami atau tidak mengonsumsi daun katuk."
Norina juga memaparkan, "Di dalam 100 mili gram katuk ditemukan 69 kalori, 70 gram air, 2,5 gram protein, 11 gram karbohidrat, vitamin B6, vitamin C, dan vitamin D."
Telah dilakukan penelitian 15 ibu menyusui konsumsi katuk meningkat hampir 50 persen dibanding 15 ibu menyusui yang alami tidak mengonsumsi daun katuk.
