Penantian 9 Tahun, Rachel Maryam Menuliskan Pesan Haru untuk Mata Air

Melalui Instagram pribadinya, Rachel Maryam sempat membagikan cerita bahwa dirinya ikhlas karena telah kehilangan empat hari pertama di dalam hidup Mata Air setelah terlahir ke dunia.

Hal ini dikarenakan ia harus menjalani perawatan intensif di High Care Unit (HCU) akibat perdarahan pasca operasi caesar. 

Walau begitu, Rachel tetap menjadikan ini sebagai sebuah hikmah di dalam hidupnya. Menurutnya semua akan indah pada waktu yang tepat. 

"Terima kasih telah memberiku seorang suami yang hadir sebagai bapak yang lembut untuk anaknya ketika ibunya tak kuasa ada. Terima kasih ya Allah, sungguh Engkaulah sebaik-baiknya pembuat rencana," tulis Rachel dalam sebuah unggahan.

Melalui Instagram pribadinya pada Senin (19/10/2020), Rachel sempat mengunggah sebuah video persalinan anak keduanya yang telah dinanti-nantikan cukup lama. Bukanlah waktu yang sebentar, apalagi Rachel dan sang Suami telah sembilan tahun menanti. 

Mata Air yang Dinanti

Dalam hidup, kelahiran adalah momen yang dinanti. Kedatangan harapan yang disambut dengan senyuman penuh suka cita hati. Ibarat mata air yang mengalir di musim kering yang panjang, mengubah segala kesabaran dan penantian menjadi kebahagiaan yang tak terbayang.

Mulanya tak ada yang pernah tahu kapan mata air akan hadir ke bumi.

Hanya ada ketulusan untuk menanti, juga doa yang tidak pernah terhenti.

Doa Rachel dan suaminya yang tak pernah terhenti pun akhirnya terkabul. Kesabaran berbuah manis dan mata air yang dinantikan datang menghampiri. 

"Ia mengalir suci, bersama derai air mata bahagia membahasi pipi," tulis Rachel dalam unggahannya.

Muhammad Eijaz Mata Air, putra kedua Rachel Maryam telah memberikan banyak pelajaran untuk dirinya sebagai seorang mama. Salah satunya tentang sebuah kesabaran yang akan berbuah manis di waktu yang tepat. 

Kesabaran menanti berbuah manis untuk keluarga kami. Harapan dan doa, tanpa putus asa menanti sembilan tahun sampailah pada hari ini. Sebuah kelahiran bagai keajaiban kehidupan.

Rachel pun belajar bahwa segala harapan dan cita-cita akan diberikan oleh sang Pencipta di waktu yang tepat, sehingga perlu disambut dengan senyuman penuh suka cita. 

Sebagai seorang kakak, Muhammad Kale Mata Angin sedang berbahagia atas kelahiran adik kecilnya. 

Berdasarkan cerita Rachel Maryam melalui unggahan terbarunya, kelahiran Mata Air seolah melengkapi Mata Angin sebagai penyejuk di keluarga kecilnya. 

"Mata Angin ibarat penunjuk arah menuju kebaikan di segala penjuru bumi. Mata Air menyertainya, memberi harapan, menyejukkan banyak hati, seperti musim yang kian bersemi," tulis Rachel. 

Sebagai seorang mama, ia pun merasakan bahwa kelahiran Mata Air bagaikan sebuah keajaiban di kehidupannya. 

Setelah anak laki-laki pertamanya diberikan nama Mata Angin, Rachel pun memberikan nama unik lainnya untuk putra kedua yakni Mata Air. Mata Air yang telah dinantikan selama bertahun-tahun lamanya. 

Bagi Rachel, mata air selalu membawa berjuta kebaikan bagi bumi. 

"Seperti mata air yang kecil, menjadi sungai yang mengalir besar, memberi manfaat yang lestari.
Mata air yang akan menjadi permulaan dari sebuah kisah penuh arti," tulis Rachel dalam unggahannya. 

Seperti arti namanya, Rachel berharap kalau kelahiran Mata Air bisa memberikan kebahagiaan dan manfaat untuk orang lain di masa depannya kelak. 

Itulah beberapa rangkuman cerita terkait perjuangan persalinan Rachel sekaligus pertemuan secara langsungnya dengan Muhammad Eijaz Mata Air. 

Sekali lagi, selamat untuk Rachel Maryam atas kelahiran anak keduanya.