Banyak penelitian mengungkapkan perempuan yang menyusui memiliki risiko lebih rendah untuk terkena kanker payudara. Tidak benar-benar salah, karena menurut data, hanya ada sekitar 3 persen ibu menyusui yang mengalami kanker payudara.
Menurut perawat bersertifikat Donna Murray, seringnya, benjolan pada payudara tidak berbahaya, namun di kesempatan yang jarang, mungkin saja itu berkembang menjadi kanker payudara.
Jika memang sudah memiliki benjolan dan disertai gejala seperti keluar cairan yang bukan ASI dari payudara, kulit atau puting payudara kemerahan atau bersisik, dan mengalami retraksi puting, maka segera konsultasi dengan dokter.
Kamu akan disarankan untuk melakukan serangkaian tes untuk melihat apa sebenarnya benjolan tersebut.
Jika tidak terlalu mengganggu dan tidak terasa sakit, maka tidak perlu terlalu khawatir. Tapi jika disertai beberapa gejala lain, maka segera berkonsultasi dengan dokter spesialis untuk langkah yang lebih tepat.
Berikut tadi informasi mengenai penyebab benjolan di payudara sebelah kiri pada ibu menyusui, semoga bisa bermanfaat.