5 Posisi Tidur Pasca Operasi Caesar yang Tepat, Aman dan Nyaman

Setelah operasi caesar maupun operasi caesar sekaligus steril, posisi tidur pertama yang disarankan adalah tidur telentang.

Pasalnya, dengan tidur dalam posisi ini, kondisi luka serta jahitan pasca operasi Mama menjadi lebih aman dan bebas risiko pendarahan maupun risiko lain seperti nyeri.

Tak hanya itu, posisi tidur telentang juga akan membuat Mama lebih nyaman serta membantu kondisi tubuh agar segera pulih.

Supaya lebih pulas, Mama juga bisa tidur dengan alas sprei atau bedcover yang lembut agar tubuh menjadi lebih rileks. 

Posisi tidur pasca operasi caesar yang kedua adalah tidur dengan posisi kepala dan badan lebih tinggi dari kaki. Mama bisa tidur dengan cara seperti ini jika dirasa lelah tidur terlentang terus menerus.

Caranya cukup mudah, Mama bisa menggunakan dua bantal atau lebih untuk mengganjal badan atau kepala.

Selain nyaman bagi Mama, setelah operasi caesar, posisi tidur seperti ini juga mampu membuat punggung dan pinggang lebih rileks dan bebas pegal serta mencegah jahitan pada perut terlepas atau berdarah karena terkena gerakan.

Posisi tidur yang ketiga adalah tidur menyamping. Sebelumnya, Mama harus berhati-hati saat tidur menyamping, karena tidur menyamping tidak bisa sembarangan dan harus dilakukan dengan cara yang benar.

Cara tidur menyamping yang tepat adalah mengganjal bagian perut dengan bantal kecil agar lebih aman.

Meski nyaman, penting untuk di ingat bahwa tidur menyamping tidak disarankan jika Mama baru selesai operasi, karena sesaat setelah operasi caesar jahitan akan masih basah dan juga masih sangat nyeri dan perih pada area perut.

Posisi tidur pasca operasi caesar yang selanjutnya adalah dengan posisi kaki lebih tinggi.

Caranya, Mama cukup tidur terlentang lalu tempatkan beberapa tumpuk bantal di kaki hingga posisi kaki lebih tinggi daripada badan.

Posisi tidur seperti ini selain aman dan nyaman juga dapat melancarakan peredaran darah pada kaki karena biasanya setelah operasi kaki pasien akan membengkak.

Tak hanya itu saja, posisi ini juga membuat luka jahitan Mama lebih aman dan bebas dari bahaya. 

Banyak Mama yang meragukan bahwa posisi tidur tengkurap adalah posisi tidur yang baik untuk perempuan pasca melahirkan apalagi yang melahirkan dengan operasi caesar.

Para Mama berpendapat bahwa akan tidak baik jika perut yang selama kurang lebih 9 bulan tertekan karena posisi tidur tengkurap.

Beberapa dari mereka juga masih takut untuk menekan bekas jahitan dari operasi caesar jika mereka tidur dengan posisi tengkurap.

Faktanya, posisi tidur tengkurap justru dianjurkan oleh sebagian besar ahli medis yang bergerak di bidang kebidanan.

Alasan medisnya sangat sederhana, yaitu untuk menjagar agar area jahitan bekas operasi caesar tetap datar atau rata.

Meski demikian, ada beberapa hal yang tetap perlu diperhatikan oleh Mama. Ketika hendak tidur dalam posisi tengkurap, pastikan bahwa bantal yang digunakan untuk tempat kepala tidak terlalu tipis atau terlalu tebal.

Usahakan agar ketebalan bantal yang digunakan dapat memposisikan tubuh untuk lurus sehingga luka bekas jahitan pun bisa tetap datar atau rata.

Nah, itulah kelima posisi tidur pasca operasi caesar yang dapat Mama ikuti.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba!