Selebriti hollywood ini juga melahirkan bayi kembar prematur yang diberi nama Knox and Vivienne. Kelahiran pada Juli 2008 ini disebut dokter yang menanganinya memang dimajukan karena alasan medis.
2015, Angelina Jolie menulis di New York Times tentang keputusannya untuk mengangkat indung telur dan saluran tuba karena risiko tinggi kanker ovarium. Operasi menyebabkan dia untuk segera masuk ke menopause dini. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan The Daily Telegraph, aktris berusia 40 tahun itu mengatakan bahwa dia sedang merangkul tahap kehidupan baru ini.
"Saya sebenarnya suka berada dalam masa menopause," kata Jolie. "Saya tidak memiliki reaksi yang buruk untuk itu, jadi saya sangat beruntung. Saya merasa lebih tua, dan saya merasa tenang menjadi lebih tua. Saya merasa senang bahwa saya telah dewasa. Saya tidak ingin menjadi muda lagi."
Jolie adalah pembawa mutasi genetik BRCA1. Pembawa mutasi genetik BRCA1 memiliki peluang lebih tinggi terkena kanker ovarium dan kanker payudara daripada orang tanpa mutasi, menurut National Cancer Institute. Dia juga memiliki riwayat keluarga kanker dari ibunya, Marcheline Bertrand, menderita kanker payudara, dan meninggal karena kanker ovarium ketika dia berusia 56 tahun.