ASI yang Berkualitas Harus Kental, Mitos atau Fakta?

Apakah tingkat kekentalan ASI berpengaruh pada kualitasnya?

16 Februari 2021

ASI Berkualitas Harus Kental, Mitos atau Fakta
Freepik/comzeal

Setiap mama ingin memberikan yang terbaik untuk tumbuh kembang si Kecil, termasuk ASI. ASI adalah nutrisi utama si Kecil selama enam bulan pertama. ASI yang berkualitas akan sangat mendukung perkembangan optimal bayi.

Makanan yang dikonsumsi oleh Mama akan memengaruhi kualitas dan kuantitas ASI. Apa ciri-ciri ASI yang berkualitas?

Mama mungkin pernah mendapatkan informasi bahwa salah satu ciri ASI yang baik adalah yang memiliki tekstur kental. Ini mitos atau fakta ya, Ma?

Yuk, simak jawabannya pada ulasan Popmama.com berikut ini, Ma

Fakta ASI yang Berkualitas Harus Kental

Fakta ASI Berkualitas Harus Kental
Freepik/Zilvergolf

Faktanya, ASI yang berkualitas tidak ditentukan dari kekentalannya, Ma. Kekentalan dan keenceran ASI merupakan respons tubuh terhadap kebutuhan bayi. ASI yang keluar di awal biasanya lebih encer. Beberapa saat setelah menyusui, tekstur ASI akan semakin kental.

Penyebab ASI encer adalah karena kandungan lemak di dalamnya lebih sedikit. Mama tidak perlu khawatir, meski kandungan lemaknya lebih sedikit, ASI encer tetap berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan bayi.

Editors' Pick

Ciri-ciri ASI yang Berkualitas

Ciri-ciri ASI Berkualitas
Pixabay/badarsk

Salah satu ciri utama ASI yang berkualitas adalah air susu yang mampu memenuhi kebutuhan nturisi bayi selama enam bulan pertama kehidupannya. Dilihat dari tampilannya, berikut ciri-ciri ASI yang berkualitas:

  • Berwarna putih kekuningan,
  • berbau seperti susu sapi,
  • terasa manis.

Cara lain untuk menilai kualitas ASI adalah melalui pertumbuhan dan perkembangan bayi, Ma. Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan:

  • Kenaikan berat badan bayi stabil dan normal,
  • kuantitas ASI yang dihasilkan cukup untuk memenuhi kebutuhan si Kecil,
  • bayi tidak memiliki masalah pencernaan.

Penyebab ASI Encer

Penyebab ASI Encer
Freepik/Chut

Penyebab ASI encer adalah karena kandungan lemak di dalamnya lebih sedikit. Komposisi pada ASI senantiasa berubah-ubah, salah satunya sebagai respons yang disesuaikan secara biologis dengan kebutuhan bayi.

Soal konsistensi, ASI yang keluar terlebih dahulu (foremilk) lebih encer dari ASI yang keluar belakangan (hindmilk) lebih kental pada sesi menyusui. Bayi yang lebih banyak minum ASI encer (foremilk) cenderung mudah merasa lapar kembali dan biasanya akan gelisah di malam hari.

Mama bisa menyiasatinya dengan menyusui sampai payudara terasa kosong. Jangan berpindah ke payudara satunya saat payudara yang sebelumnya masih terasa penuh. Dengan begitu, bayi akan mendapatkan ASI foremilk yang lebih encer dan ASI hindmilk yang lebih kental.

Cara Mengatasi ASI Encer

Cara Mengatasi ASI Encer
Freepik/user6694312

ASI encer tidak memengaruhi kualitasnya, namun tidak sedikit ibu menyusui yang khawatir. Apabila ini terjadi pada Mama, berikut beberapa cara untuk meningkatkan kekentalan ASI:

  • Mengonsumsi makanan bergizi
  • Pastikan tubuh selalu terhidrasi
  • Hindari atau kelola stres dengan baik
  • Istirahat dan tidur yang cukup

ASI encer biasanya ke luar di awal sesi menyusui, jadi sebaiknya tidak perlu dikhawatirkan, Ma. Alih-alih memberikan ASI yang berkualitas, stres yang muncul akibat ASI encer mungkin dapat mengganggu produksi ASI. Yang paling penting adalah si Kecil selalu mendapatkan ASI yang cukup, Ma.

Selamat menyusui!

Baca juga:

The Latest