Menguji keberadaan hCG dalam urine adalah salah satu cara utama Mama menentukan apakah pada kondisi hamil atau tidak. Dimana hCG benar-benar hanya diproduksi pada tingkat tinggi saat Mama hamil dan mencapai puncaknya sekitar minggu ke-8 hingga ke-11 kehamilan. Saat mengalami keguguran, tubuh akan menghentikan produksi hCG dan kadarnya secara bertahap akan kembali ke garis dasar sebelum hamil.
Dilansir dari Verywellfamily, jumlah hCG mungkin masih cukup tinggi untuk memicu hasil positif pada tes kehamilan selama beberapa minggu setelah keguguran. Biasanya diperlukan waktu dari satu hingga sembilan minggu agar kadar hCG kembali ke nol setelah keguguran.
Namun hormon kehamilan atau human chorionic gonadotropin (hCG) yang tidak lagi ditemukan pada tubuh, ini juga menjadi ciri rahim bersih setelah keguguran tanpa kuret.
Pasalnya hormon tersebut juga yang memicu masih adanya gejala-gejala kehamilan setelah melahirkan. Kondisi itu merupakan hal yang wajar terjadi usai keguguran, sehingga secara bertahap akan kembali normal.
Ma, demikianlah 7 ciri rahim bersih setelah keguguran tanpa kuret. Akan tetapi memang harus dicek dengan USG, ya.