Tragis! Seorang Ibu Bunuh Diri usai Melahirkan Anak Kembar karena PPD

Ariana Sutton, seorang Ibu berusia 36 tahun ini diketahui melahirkan bayi kembar pada 22 mei 2023. Kedua bayinya yang diberi nama Everly dan Rowan lahir dalam kondisi prematur dan harus menjalani perawatan khusus di rumah sakit.

Melahirkan bayi dalam kondisi prematur tentu membuat Ariana bersedih. Ditambah lagi, Ariana pernah memiliki trauma saat melahirkan anak pertamanya Melody Ki. Melody Ki sempat menjalani perawatan khusus di unit emergency rumah sakit karena kondisinya yang tidak stabil pasca dilahirkan.

Diungkap oleh sang Suami yang berprofesi sebagai Polisi, Ariana memang sempat mengalami depresi pasca melahirkan anak pertamanya empat tahun lalu. Salah satu alasannya, karena ia merasa telah menyebabkan bayinya masuk ruang rawat intensif, beberapa saat usai dilahirkan. Rupanya hal ini kembali terulang saat ia melahirkan bayi kembarnya.

Menurut Tyler, ia sudah mencoba memberikan beberapa jenis obat untuk membantu mengatasi depresi sang Istri. Bahkan Tyler berencana membawa istrinya untuk mencoba pengobatan lain, terutama guna mengatasi masalah mental Ariana.

Namun, ia sungguh terkejut karena rupanya depresi yang dialami Ariana kali ini jauh lebih parah. Ariana mengalami penurunan kondisi yang begitu drastis, hingga akhirnya memutuskan untuk bunuh diri.

Ariana Sutton, perempuan lulusan University of the Arts di Philadelphia ini ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Norton, 40 mil barat daya Boston tepat pada Rabu (31/5/2023). Ini tepat 9 hari setelah dirinya melahirkan kedua bayi kembarnya Everly dan Rowan.

"Saya tak berpikir itu terjadi begitu cepat. Dia senang menjadi Ibu. Itu bahkan jadi keinginannya di dunia. Kematiannya tak ada hubungannya dengan anak-anak. Kalau dia bisa bertahan, harusnya dia bisa tetap tinggal," ungkap Tyler dikutip dari Boston 25 News.

Merasa terpuruk karena kehilangan istri akibat depresi pasca persalinan, Tyler pun berharap agar orang lain tak merasakannya.

Baginya, depresi pasca persalinan memiliki dampak buruk yang harus dipahami secara luas oleh semua masyarakat. Di sisi lain, ia juga berharap agar masyarakat bisa lebih cepat menyadari adanya depresi pasca melahirkan dan lebih banyak memberikan perhatian pada Ibu di masa pemulihannya.

Demikian tadi informasi mengenai seorang Ibu bunuh diri usai melahirkan anak kembar karena PPD. Semoga kasus serupa tak terulang lagi ya, Ma, Pa!