Lakukan 5 Hal Ini untuk Mencegah Anemia saat Hamil

Anemia saaat hamil dapat membahayakan keselamatan janin

24 Desember 2021

Lakukan 5 Hal Ini Mencegah Anemia saat Hamil
Freepik

Selama kehamilan, tubuh mama mengalami perubahan hormon dan peningkatan kebutuhan nutrisi. Salah satunya adalah meningkatnya kebutuhan darah. Normalnya, perempuan memiliki sekitar lima liter darah dalam tubuh, sedangkan ibu hamil membutuhkan tujuh hingga delapan liter darah selama hamil hingga melahirkan.

Sayangnya, hingga saat ini masih sangat banyak ditemukan kasus anemia pada ibu hamil. Meski tubuh mama akan beradaptasi sedemikian rupa untuk menjaga janin dalam kandungan, namun bisa jadi ada kebiasaan sehari-hari yang justru menyulitkan tubuh untuk melakukannya.

Jangan khawatir, Popmama.com akan memaparkan hal-hal untuk mencegah anemia selama kehamilan yang bisa Mama lakukan. Yuk, simak informasi berikut ini!

1. Awali kehamilan dalam keadaan prima

1. Awali kehamilan dalam keadaan prima
Freepik

Sebelum memulai program hamil atau pada masa awal kehamilan, lakukan pemeriksaan medis dan berkonsultasilah dengan dokter kepercayaan mama.

Melalui pemeriksaan medis, Mama akan mendapatkan wawasan tentang anemia dan kondisi kesehatan lainnya pada tubuh mama, termasuk rekomendasi suplemen penunjang yang dapat membantu menjaga kesehatan mama dan janin selama kehamilan.

Editors' Pick

2. Konsumsi vitamin promil

2. Konsumsi vitamin promil
Freepik

Penting, namun seringkali disepelekan. Rutin mengonsumsi vitamin penunjang sebelum kehamilan akan sangat membantu mempersiapkan tubuh mama sebelum mengandung.

Pilih vitamin penunjang program hamil yang direkomendasikan dokter kepercayaan mama dan mulailah mengonsumsinya dua sampai tiga bulan sebelum kehamilan.

3. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung zat besi

3. Perbanyak konsumsi makanan mengandung zat besi
Freepik/Racool-studio

Salah satu zat penting dalam pembentukan sel darah ekstra selama kehamilan adalah zat besi. Untuk itu, Mama bisa memperbanyak konsumsi sayuran hijau, baik dimakan sendiri maupun dalam olahan hidangan.

Mama bisa membuat sup, smoothie, salad, bahkan hidangan tumis dengan mencampurkan bahan sayuran hijau seperti Kale dan Arugula.

Mengonsumsi daging merah dan kacang-kacangan juga bisa membantu Mama untuk memenuhi kebutuhan zat besi.

4. Tingkatkan asupan tinggi asam folat

4. Tingkatkan asupan tinggi asam folat
Freepik/whatwolf

Mama mungkin sudah sering mendengar mengenai pentingnya asupan asam folat untuk kesehatan mama dan janin. Selain bisa Mama dapatkan dari buah-buahan seperti pisang dan jeruk, Mama bisa mengonsumsi suplemen asam folat yang direkomendasikan oleh dokter kepercayaan.

5. Bersahabatlah dengan vitamin C dari buah-buahan

5. Bersahabatlah vitamin C dari buah-buahan
Freepik

Tidak banyak yang mengetahui bahwa tubuh dengan asupan vitamin C yang cukup akan lebih mudah menyerap zat besi dan akhirnya membantu mencegah anemia, khsusnya pada ibu hamil. Semakin alami sumbernya, semakin baik.

Mama bisa mulai mencoba menjadikan buah-buahan tinggi vitamin C seperti kiwi, stroberi, atau tomat sebagai camilan sedini mungkin. Sebab, vitamin C dapat membantu penyerapan zat besi ke dalam tubuh. Sehingga tubuh bisa mendapatkan asupan zat besi yang cukup untuk mencegah anemia.

Demikian tips untuk mencegah anemia selama kehamilan. Dari berbagai tips di atas, apa ada yang sudah rutin Mama lakukan sejak sebelum kehamilan? Kalau belum, coba yuk!

Baca juga:

The Latest