5 Penyebab Hidden Twins, Bayi Kembar yang Tak Terdeteksi USG

Jangan kaget jika tanpa disangka Mama melahirkan bayi kembar

19 Maret 2021

5 Penyebab Hidden Twins, Bayi Kembar Tak Terdeteksi USG
Pixabay/tabakpolska

Hidden twins atau bayi kembar yang tak terdeteksi USG adalah hal yang masih bisa terjadi hingga saat ini. Di trimester awal kehamilan, janin akan terlihat samar sehingga hasil USG mungkin tak bisa membaca adanya bayi kembar di dalam kandungan.

Terlebih lagi, teknologi ini pun juga kadang tidak sempurna. Pantulan gelombang kadang merepresentasikan image yang salah sehingga pembacaan pun tak sesuai aslinya.

Meski demikian, kesalahan atau ketidakakuratan pembacaan hasil USG secara umum hanya berlaku pada trimester awal. Seiring dengan semakin membesarnya janin, semakin tidak mudah bagi janin untuk bersembunyi dari ultrasonografi.

Namun hidden twins bukan sesuatu yang mustahil, walaupun teknologi USG sudah sangat mutakhir. Ada beberapa alasan kenapa bayi kembar tidak terdeteksi oleh gelombang ultrasound, bahkan hingga trimester akhir kehamilan.

Berikut ini Popmama.com merangkum beberapa penyebab bayi kembar yang tidak terdeteksi:

1. USG dilakukan di awal kehamilan

1. USG dilakukan awal kehamilan
Freepik/pressfoto

Ultrasound yang dilakukan di trimester awal memang menunjukkan hasil yang kurang akurat. Pasalnya, janin belum berkembang sempurna dan memiliki ukuran yang terlalu kecil.

Pembacaan USG hanya akan menunjukkan kantung ketuban dengan titik kecil di dalamnya. Bahkan jika Mama melakukan ultrasound transvaginal pada usia kehamilan 6-7 minggu, bayi kembar akan terlihat seperti satu janin.

Editors' Pick

2. Bayi berada dalam satu kantung ketuban

2. Bayi berada dalam satu kantung ketuban
Freepik/valuavitaly

Pada kehamilan bayi kembar, ada dua kondisi yang mungkin terjadi. Pertama, masing-masing janin akan membentuk kantung ketuban sendiri. Meski demikian, ada kemungkinan kedua bahwa mereka berada dalam satu kantung.

Bayi kembar yang berada dalam satu kantung dikenal dengan istilah monochorionic monoamniotic, atau kembar mo/mo. Dalam kondisi ini, salah satu bisa saja bersembunyi saat ultrasound di trimester awal. Dengan demikian, di dalam kandungan terlihat seperti hanya ada satu bayi.

3. Bayi benar-benar tersembunyi

3. Bayi benar-benar tersembunyi
Unsplash/Daiga Ellaby

Di dalam kandungan, posisi bayi bisa saja berubah-ubah. Ada kemungkinan mereka berada di lokasi yang sangat-sangat tersembunyi sehingga tak terbaca keberadaannya saat Mama menjalani USG.

4. Kehamilan kurang diperhatikan

4. Kehamilan kurang diperhatikan
Freepik/Dragana_Gordic

Kurangnya perhatian mama terhadap kehamilan juga bisa menjadi penyebab munculnya hidden twins. Pada dasarnya, satu kali USG tidak cukup akurat untuk mengetahui perkembangan bayi selama sembilan bulan.

Jika tidak teratur melakukan USG selama kehamilan, Mama mungkin akan menemukan kejutan saat bayi lahir ke dunia. Sebagaimana kita tahu, hidden twins memang banyak terjadi pada masa sebelum USG muncul.

5. Human error

5. Human error
Pixabay/medical prudens

Orang-orang yang menginterpretasikan teknologi USG pada dasarnya hanya manusia biasa. Mereka mungkin saja berbuat kesalahan saat membaca hasil tes sehingga tidak mengetahui adanya bayi kembar di dalam kandungan mama.

Namun hal ini umumnya terjadi hanya di awal trimester saja, terutama jika Mama tidak melakukan tes ini secara teratur. Namun jika dilakukan di trimester akhir, seharusnya keberadaan bayi kembar akan bisa terdeteksi.

Well, kehamilan anak kembar pada dasarnya bisa dikenali sejak dini. Jika USG yang Mama lakukan di trimester awal tidak mendeteksi keberadaan janin kembar, Mama harus mulai bersiap menyambut lebih dari satu anak jika menghadapi tanda-tanda berikut ini:

  • Kebanyakan perempuan yang hamil anak kembar akan mengalami hyperemesis gravidarum (mual atau morning sickness parah).
  • Berat badan naik drastis sejak awal kehamilan.
  • Merasakan lelah yang luar biasa.
  • Mengalami peningkatan hCG (hormon yang muncul saat hamil) dalam jumlah besar.
  • Pembacaan usia kehamilan selalu lebih besar dari kenyataan aslinya.

Melahirkan anak kembar tentunya akan memberikan kebahagiaan ganda pada pasangan. Meski demikian, akan lebih baik jika keberadaan mereka diketahui lebih awal agar Mama bisa mempersiapkan semuanya dengan baik.

Jika mengalami gejala hamil anak kembar, maka berikan perhatian ekstra dan lakukan USG secara teratur untuk mengetahui perkembangan jabang bayi.

Semoga informasi mengenai penyebab bayi kembar tak terdeteksi ini bermanfaat ya, Ma.

Baca juga:

Topic:

The Latest