Catat! Ini 7 Mitos tentang Kehamilan yang Perlu Diketahui
Mulai dari tak boleh minum kopi sampai dilarang mengangkat tangan
26 April 2022
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ada banyak informasi yang bisa Mama dapatkan ketika memasuki masa kehamilan. Beragam saran, nasihat, dan larangan mulai diberikan pada Mama untuk bisa menjalani momen kehamilan yang sehat dan bahagia.
Namun, tidak semua informasi yang Mama terima itu adalah informasi yang benar, lho. Ada beberapa informasi yang merupakan sebuah mitos atau kepercayaan tetapi ada juga informasi yang dapat dibuktikan secara ilmiah.
Untuk itu, lebih baik Mama tetap waspada dan berkonsultasi dengan dokter kandungan agar bisa mendapatkan kepastian dari beragam informasi yang Mama terima. Terutama yang sesuai dengan kondisi kehamilan Mama.
Nah, terdapat beberapa mitos tentang kehamilan yang perlu diketahui yang sudah Popmama.com rangkum dari berbagai sumber untuk Mama. Lihat sama-sama, yuk!
1. Ibu hamil dilarang minum kopi
Meskipun sebelumnya diyakini bahwa kafein dapat menyebabkan keguguran, penelitian menunjukkan bahwa satu hingga dua cangkir per hari sepenuhnya aman untuk ibu hamil. Jadi tak perlu sepenuhnya meninggalkan kopi yang dapat membuat Mama berenergi!
Hanya saja, pastikan Mama tidak melewati batas yang dianjurkan, ya! Sebab, jika demikian Mama berpotensi mengalami beragam gangguan seperti masalah lambung, insomnia, anemia, diare, bahkan peningkaan tekanan darah.
2. Saat hamil bumil makan untuk dua orang
Yang satu ini pasti sudah sering sekali Mama dengar. Bahkan, tak jarang dari Mama menjadikan hal ini alasan untuk menikmati makanan yang sehat maupun tidak sehat.
Padahal, ini bisa menyebabkan Mama mengalami penambahan berat badan berlebih dan ini tidak baik untuk kesehatan Mama dan si Kecil, lho.
Sebaiknya, Mama tetap makan sesuai dengan kisaran yang direkomendasikan dokter agar dapat melakukan penurunan berat badan lebih mudah setelah melahirkan.
Percayalah, makan dengan tepat akan membuat Mama merasa lebih sehat dan lebih berenenergi selama masa kehamilan.
Editors' Pick
3. Ibu hamil tak boleh mandi air panas
Dalam menjalani masa kehamilan, ada kalanya Mama merasa letih dan juga tak bertenaga. Mama boleh kok mendapatkan sedikit relaksasi dengan mandi berendam di dalam bak air hangat.
Hanya saja, tetap perhatikan suhu air yang Mama gunakan. Penelitian membuktikan bahwa mandi air panas dan olahraga aman selama kehamilan, selama suhu air melebihi 38 derajat Celsius.
Air yang terlalu panas bisa meningkatkan suhu tubuh secara drastis dan memicu hipertemia, terutama pada trimester pertama.
4. Ibu hamil tidak boleh berolahraga
Berdasarkan pada penelitian American College of Obstetricians and Gynecologists, ibu hamil yang sehat dan mendapatkan izin dari dokter bisa melakukan olahraga atau latihan yang diinginkan.
Beberapa latihan memang memiliki risiko seperti menunggang kuda dan olahraga beregu, tetapi bukan berarti Mama harus menghindari aktivitas fisik sama sekali.
Olahraga teratur sangat bermanfaat bagi Mama dan bayi. Bahkan, dengan berolah raga Mama bisa mengurangi rasa sakit di masa kehamilan.
5. Tidur tengkurap saat hamil berbahaya untuk janin
Posisi tidur di masa kehamilan memang penting, sebab posisi tidur yang nyaman dapat meningkatkan kualitas tidur yang dibutuhkan oleh setiap ibu hamil. Namun, ada mitos yang menyebutkan jika Mama tidur dalam posisi tengkurap maka Mama dapat membahayakan janin.
Tenang, Ma. Dokter Marjorie Greenfield, ahli obstetri dan ginekologi American College of Obstetrics and Gynecology, Washington, Amerika Serikat, bahkan mengatakan Mama dapat melakukan hal itu dengan aman. Sampai kapan? Sampai kapan pun selama Mama merasa nyaman dan baik-baik saja.
Menurutnya, saat bayi mulai tumbuh, bagian atas janin bergerak di atas tulang pubis dan Mama mungkin bisa merasakan sedikit benjolan di sana. Meski begitu, janin berada di dalam rahim, di dalam cairan air yang dilapisi otot dan akan tetap terlindungi.
6. Tidak boleh makan seafood selagi hamil
Merkuri di dalam beberapa ikan laut tentu tidak baik untuk kehamilan. Namun, bukan berarti Mama tidak boleh menikmati ikan dan makanan laut lainnya. Sebagian besar ikan, menurut Food and Drug Administration, aman jika tidak dikonsumsi dalam jumlah banyak.
Beberapa pilihan yang aman meliputi:
- Tuna kaleng
- Salmon
- Kepiting
Ada banyak manfaat makanan laut, seperti lemak sehat yang membantu perkembangan bayi. Cukup batasi asupan makanan laut menjadi 340 gram seminggu, dan hindari sushi mentah untuk membatasi risiko terpapar bakteri tertentu.
Beberapa ikan yang perlu Mama hindari seperti:
- Ikan hiu
- Ikan todak
- King makarel
- Ikan tuna (albacore dan mata besar)
- Ikan marlin
- Tilefish dari Teluk Meksiko
7. Dilarang mengangkat tangan karena bisa menyebabkan bayi tercekik
Mitos terakhir adalah dilarang mengangkat tangan karena dapat menyebabkan tali pusar melilit leher bayi dan menyebabkan kematian. Tentu saja yang satu ini hanya mitos belaka, Ma.
Para ahli mengatakan bahwa gerakan yang Mama lakukan tidak dapat mempengaruhi tali pusat.
Selain itu, ada banyak bayi yang dilahirkan dengan tali pusar yang melilit leher mereka tetapi dokter dapat segera membantu menyelesaikan masalah tersebut.
Nah, itulah tadi rangkuman mitos tentang kehamilan yang perlu diketahui. Semoga informasi dapat membantu ya, Ma!
Baca juga:
Pilek dan Flu saat Hamil dapat Memicu Keguguran, Mitos atau Fakta?
Bolehkah Ibu Hamil Minum Es? Beredarnya Mitos Bayi Ukuran Besar
