7 Hal yang Harus Dipersiapkan saat Kehamilan Trimester Pertama

Ini dia hal-hal penting yang harus dipersiapkan Mama saat hamil muda

5 September 2019

7 Hal Harus Dipersiapkan saat Kehamilan Trimester Pertama
Freepik/Yanalya

Saat mengetahui bahwa kamu akan menjadi ibu, kamu akan menyiapkan banyak hal terkait kehamilanmu.

Sayangnya, masih banyak ibu hamil yang baru menyiapkan hal-hal penting saat perut sudah mulai membesar atau setidaknya memasuki masa second trimester atau seterusnya.

Padahal, Mama sebenarnya lebih baik menyiapkan perencanaan untuk persiapan proses kehamilan ke depan sejak di tahap awal kehamilan atau saat trimester pertama.

Pertanyaannya, hal-hal apa saja ya, yang harus direncanakan?

Don't worry! Di bawah ini, Popmama.com telah merangkum setidaknya 7 hal-hal penting yang sebaiknya Mama persiapkan di masa first trimester untuk kelancaran proses kehamilan ke depan.

Jangan lupa, minta tolong Papa dan orang terdekat lainnya untuk membantu Mama, ya!
 

1. Pastikan temukan dokter yang tepat

1. Pastikan temukan dokter tepat
Freepik

Hal pertama yang harus Mama rencakan dan persiapkan adalah hal yang berhubungan dengan kesehatan Mama dan bayi. Tentu, hal ini meliputi pemeriksaan secara intensif dengan dokter kandungan.

Namun, dalam hal ini, Mama harus mencermati bahwa memiliki satu dokter yang mau menangani Mama secara pribadi dan intensif merupakan hal yang penting.

Dokter akan menjadi sosok yang mengamati, mencermati, dan mengawasi proses kehamilan selama 9 bulan.

Akan sangat berbahaya dan merugikan jika Mama ganti-ganti dokter saat menjalani proses kehamilan.

Hal ini membuat Mama mendapat masukan medis dari banyak sudut pandang yang tidak mencermati proses kehamilan Mama secara langsung sejak trimester pertama. Maka dari itu, yuk, tentukan dokter pribadi untuk Mama sekarang juga.

2. Siapkan asuransi kesehatan yang mendukung perawatan kehamilan

2. Siapkan asuransi kesehatan mendukung perawatan kehamilan
pixabay.com/stevepb

Kita memang mengharapkan segala yang terbaik saat Mama menjalani proses kehamilan.

Tidak ada yang salah juga untuk berpikir positif bahwa segalanya akan baik-baik.

Apalagi, Mama sudah menentukan dokter pribadi yang akan menangani Mama selama 9 bulan ke depan, bukan?

Namun, tidak ada salahnya jika Mama turut mempersiapkan solusi dari kemungkinan negatif yang memengaruhi kondisi kesehatan Mama dan bayi.

Saat hal ini terjadi, tidak menutup kemungkinan biaya medis yang tinggi dibutuhkan.

Karena itu, Mama disarankan untuk menyiapkan health insurance atauasuransi kesehatan.

Dengan bantuan Papa, Mama disarankan mencermati setia pilihan jasa asuransi kesahatan dan pastikan ada keuntungan lebih untuk seorang Mama yang hamil.

Editors' Pick

3. Atur jadwal kegiatan

3. Atur jadwal kegiatan
Pixabay/tanvimalik

Selama 9 bulan ke depan, Mama tentu tahu bahwa Mama harus fokus total dengan proses kehamilan yang Mama jalani.

Dengan kata lain, dalam segala aktifitas, Mama harus memprioritaskan kondisi Mama dan bayi di dalam kandung terlebih dahulu.

Untuk itu, Mama sangat disarankan untuk mengatur jadwal kegiatan sehari-hari ke depannya selama masa kehamilan.

Pastikan hari-hari dipenuhi dengan aktifitas yang tidak berlebihan, Mama perlu mementingkan waktu untuk kontrol ke dokter, istirahat, dan sesekali berolahraga saat awal kehamilan. 

4. Tentukan makanan sehat yang dibutuhkan

4. Tentukan makanan sehat dibutuhkan
Pixabay/alexas_fotos

Kesehatan Mama dan bayi merupakan prioritas utama selama masa kehamilan, maka Mama sangat diwajibkan untuk memerhatikan jenis-jenis makanan yang akan Mama konsumsi.

Berdasarkan rekomendasi dan ijin dokter, Mama harus mempersiapkan jenis-jenis makanan dan minuman apa saja yang boleh diasup.

Kemudian, pastikan kalau dapur selalu terisi dengan makanan dan minuman tersebut.

Tentu Mama tidak boleh absen untuk sarapan makan siang dan makan malam dengan sehat, ya!

5. Belanja baju hamil

5. Belanja baju hamil
Pixabay/dianaforsberg92

Selama 9 bulan ke depan saat Mama menjalani proses kehamilan, Mama akan merasakan beberapa perubahan fisik.

Secara khusus, tubuh Mama akan mengalami perubahan pada perut, berat badan, dan bahkan ukuran payudara.

Hal ini tentu membuat baju-baju yang Mama kenakan selama ini tidak akan muat dipakai nantinya.

Maka dari itu, mulai dari sekarang, Mama sudah harus berbelanja baju-baju hamil untuk diri Mama saat menjalani second trimester, third trimester dan seterusnya.

6. Biaya untuk kebutuhan bayi di kandungan

6. Biaya kebutuhan bayi kandungan
Pixabay/stevepb

Bukan hanya kepentingan Mama saja yang harus diperhatikan, keadaan bayi di dalam kandungan tentu turut menjadi prioritas utama di atas segalanya.

Hal ini meliputi kondisi kesehatannya yang dijamin dari asupan makanan dan vitamin.

Maka dari itu, Mama pastikan bahwa jumlah uang yang Mama miliki tidak hanya bermanfaat untuk asupan makanan Mama.

Mama membutuhkan hal-hal lain untuk bayi, seperti pemeriksaan dokter, obat-obat medis jika diperlukan, vitamin dan porsi makanan yang lebih banyak untuk si Kecil.

Hal ini membutuhakn biaya. Itu kenapa, Mama disarankan untuk sudah mengkalkukasi biaya yang dibutuhkan untuk kebutuhan-kebutuhan bayi tersebut.

Setelah mengetahuinya, Mama bisa berbincang dengan Papa dan mulai melakukan perencanaan dengan menabung.

Jadi, Mama tidak akan menemukan kesulitan secara financial dalam melengkapi kebutuhan Si Kecil di kandungan.

7. Daily ritual bersama bayi

7. Daily ritual bersama bayi
Pixabay/nguyentungson

Mama juga harus memikirkan hal-hal yang bisa membuat Mama terkoneksi dengan si Kecil di dalam kandungan.

Meskipun keberadaannya di dalam kandungan sudah cukup membuat Mama terhubung dengannya.

Namun, tidak ada salahnya jika Mama juga berkomitmen untuk menyempatkan waktu berpikir mengenai si Kecil.

Lalu, berbicara di dalam hati dengannya. Pasti menyenangkan, Ma!

Semua hal-hal di atas terbukti memang sangat penting untuk direncanakan dan dipersiapkan dari trimester pertama, bukan?

Jangan lakukan segala sesuatu dengan mendadak. Lebih baik mempersiapkannya sejak awal sehingga Mana bisa bernapas lega saat menjalani proses ke depan.

Good luck, Ma!

Baca juga:

Topic:

The Latest