6 Sumber Protein Terbaik untuk Mama Hamil dan Janinnya

Beberapa jenis protein yang memiliki manfaat positif untuk janin mama

1 Januari 2020

6 Sumber Protein Terbaik Mama Hamil Janinnya
Freepik/onlyyouqj

Dalam menjalani kehamilan, Mama tentu paham sekali bahwa jenis makanan yang disantap penting untuk kesehatan selama kehamilan dan menunjang tumbuh kembang janin.

Tentu, sebagai orangtua yang mencintai si Kecil, Mama mengharapkan segala yang terbaik untuk proses yang akan dijalaninya tersebut, bukan?

Maka dari itu, Mama sangat disarankan oleh The American Pregnancy Association untuk memerhatikan menu makanan yang sebaiknya didominasi dengan makanan berprotein, sebagaimana dilansir dari livestrong.com.

Protein penting karena dapat mendukung proses pertumbuhan sel, perkembangan otak, dan produksi darah pada proses tumbuh kembang si Kecil di dalam kandungan.

Ada 7 jenis makanan dengan kandungan protein yang baik untuk Mama yang sedang hamil. Cek yuk!

1. Daging

1. Daging
Pixabay/kdaubon

Berbagai jenis daging adalah sumber protein hewani yang baik untuk kesehatan mama saat hamil dan janin.

Daging unggas memiliki kandungan protein yang banyak dan baik untuk mama dan janin. Daging unggas yang bisa Mama pilih diantaranya: ayam, kalkun, dan bebek yang memiliki kandungan protein yang cukup dan rendah lemak.

Keunggulan daging unggas adalah karena pengolahannya yang lebih mudah dibanding daging hewan yang lain misalnya daging hewan kaki empat atau ikan. 

Tetapi, tentu saja daging sapi, domba, atau kambing dan ikan mengandung cukup banyak protein yang tidak bisa diabaikan. Daging ikan memiliki kandungan protein Omega 3 yang penting untuk perkembangan otak janin dan daging merah bisa menambah sel darah merah untuk membantu kesehatan mama dan janin. 

2. Kacang polong

2. Kacang polong
Pixabay/gellinger

Sebagaimana yang kita ketahui, kacang-kacangan memang kaya akan kandungan protein nabati.

Namun, saat sedang hamil, tidak semua jenis kacang bisa leluasa Mama konsumsi.

Salah satu jenis kacang yang baik adalah kacang polong. Kacang polong memiliki kandungan protein baik yang dibutuhkan untuk proses produk sel janin dan asam amino yang bermanfaat positif dalam menunjang proses kehamilan Mama.

Editors' Pick

3. Kacang almond

3. Kacang almond
Pixabay/free-photos

Selain kacang polong, almond juga mengandung protein yang dibutuhkan Mama saat menjalani proses kehamilan.

Kandungan protein pada kacang almond bermanfaat dalam membantu proses pembentukan otot janin.

Selain itu, kacang almond yang berprotein juga berguna sebagai sumber energi guna mempersiapkan proses persalinan.

5. Kedelai

5. Kedelai
Pixabay/bigfatcat

Jenis kacang yang juga baik dikonsumsi adalah kedelai. Kedelai bisa diolah menjadi susu kacang kedelai dan tahu.

Protein sehat pada kedelai memiliki manfaat positif dalam pembentukan organ vital janin dalam kandungan, termasuk otak bayi. 

Kedelai yang diolah menjadi tahu atau susu mudah didapat dan harganya terjangkau. Tahu pun bisa diolah menjadi aneka makanan lezat dan bisa dicampur dengan sumber protein lain. Mendengar sapo tahu daging sapi iris tentu sudah membuat nafsu makan mama bangkit, kan? 

5. Telur

5. Telur
Pixabay/baljeetmusiccomposer

Protein yang juga mudah dan murah didapat adalah telur.

Saat hamil, Mama disarankan makan telur setidaknya 1 butir per hari. 

Dengan setidaknya 7 gram kandungan protein pada 1 telur, Mama akan memperoleh manfaat protein untuk perkembangan syarat otak dan janin, mencegah inflamasi, dan sumber energi untuk Mama. 

6. Gandum

6. Gandum
Pixabay/melaniefhardy

Gandum memang dikenal sebagai sumber makanan berkabohidrat. Gandum juga memiliki kandungan protein yang sangat berguna dalam proses kehamilan Mama pada masa trimester pertama dan seterusnya.

Gandum memiliki kandungan protein untuk perkembangan otak janin serta mencegah kemungkinan bayi lahir dalam kondisi anemia atau kekurangan darah.

Itulah berbagai jenis makanan dengan kandungan protein yang baik untuk Mama yang sedang hamil. Yuk, pastikan Mama menyantap masing-masing jenis makanan tersebut dalam menjalani proses kehamilan.

Baca juga: 

The Latest