7 Macam Buah yang Sebaiknya Dikonsumsi Dalam Jumlah Kecil oleh Bumil

Meski mengandung vitamin, konsumsi berlebihan berisiko bagi janin dan ibu hamil

11 Maret 2022

7 Macam Buah Sebaik Dikonsumsi Dalam Jumlah Kecil oleh Bumil
Pexels/Viktoria Slowikowska

Apa yang Mama konsumsi selama kehamilan dapat berdampak pada kesehatan Mama dan juga janin.

Konsumsi makanan bernutrisi, selain baik untuk Mama, juga dapat mendukung tumbuh kembang janin . Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, Mama dapat mengonsumsi makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian.

Namun tidak semua buah dan sayur baik untuk ibu hamil. Ada buah dan sayuran tertentu yang tidak aman untuk dikonsumsi selama kehamilan. Sebagian besar buah mengandung vitamin dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh selama kehamilan. Namun ada beberapa buah yang diketahui dapat memengaruhi kesehatan janin.

Pada ulasan berikut ini, Popmama.com sudah merangkum informasi tentang beberapa buah yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil atau dikonsumsi dalam jumlah terbatas.

1. Nanas bisa meningkatkan risiko keguguran

1. Nanas bisa meningkatkan risiko keguguran
Pexels/Lisa

Nanas menempati peringkat tinggi dalam daftar buah sebaiknya dihindari dalam jumlah terbatas pada trimester pertama kehamilan. Konsumsi nanas dapat menyebabkan kontraksi rahim dan meningkatkan risiko keguguran.

Nanas mengandung bromelain, enzim yang memecah protein. Enzim ini dapat melunakkan serviks dan dapat menyebabkan persalinan dini.

Untuk menghindari risikonya, konsumsi nanas dalam jumlah banyak sebaiknya tidak dilakukan ya, Ma.

2. Asam jawa juga tak boleh terlalu banyak

2. Asam jawa juga tak boleh terlalu banyak
pixabay.com

Asam Jawa sangat kaya akan vitamin C dan ini menjadi alasan utama mengapa asam jawa termasuk dalam daftar buah yang tidak boleh dikonsumsi dalam jumlah banyak.

Vitamin C yang terkandung dalam asam jawa cukup tinggi. Asupan vitamin C dalam jumlah besar dapat menekan produksi progesteron dalam tubuh. Tingkat progesteron yang rendah dapat menyebabkan keguguran, kelahiran prematur, dan bahkan menyebabkan kerusakan sel pada janin.

Jika Mama benar-benar menginginkan asam jawa, pastikan Mama tidak mengonsumsinya dalam jumlah berlebihan, terutama di trimester pertama.

Editors' Pick

3. Pepaya banyak vitamin, tapi jangan terlalu banyak ya

3. Pepaya banyak vitamin, tapi jangan terlalu banyak ya
Pixabay/Saraamby

Pepaya mengandung banyak vitamin yang baik untuk ibu hamil. Konsumsi pepaya dapat membantu memperlancar pencernaan. Apakah konsumsi pepaya dapat membahayakan janin? Ini tergantung pada tingkat kematangannya, Ma.

Pepaya matang merupakan sumber kolin, beta-karoten, folat, serat, kalium serta vitamin yang baik untuk ibu hamil.

Namun nutrisi tersebut tidak dimiliki oleh pepaya mentah. Pepaya muda mengandung getah dan enzim papain yang dapat memecah protein menjadi peptida serta asam amino. Nah, getah dan enzim ini jika dikonsumsi dapat:

  • merangsang kontraksi otot dinding rahim sehingga mengakibatkan persalinan dini,
  • memicu reaksi alergi yang berbahaya pada ibu hamil,
  • enzim papain dapat dikenali oleh tubuh sebagai hormon prostaglandin yang merangsang persalinan,
  • dalam jumlah besar, enzim papain dapat menyebabkan keracunan janin,
  • enzim papain dapat meningkatkan risiko cacat lahir,
  • getah pepaya dapat melemahkan lapisan membran pelindung janin.

4. Pisang sebaiknya dihindari jika kamu hamil dengan keadaan diabetes

4. Pisang sebaik dihindari jika kamu hamil keadaan diabetes
Pexels/alleksana

Mama mungkin terkejut saat mengetahui pisang masuk dalam daftar buah yang harus dihindari oleh ibu hamil dengan kondisi tertentu.

Meskipun makan pisang selama kehamilan dianggap aman, buah ini harus dihindari dalam kondisi khusus. Ibu hamil yang menderita alergi dan diabetes, termasuk diabetes gestasional, disarankan untuk tidak mengonsumsi pisang. Ini karena kandungan gula yang ada pada pisang.

Pisang mengandung kitinase, zat seperti lateks yang dikenal sebagai alergen. Ini juga meningkatkan panas tubuh. Jadi jika Mama alergi terhadap kitinase sebaiknya menghindari konsumsi buah ini.

5. Semangka punya banyak kandungan gula, hati-hati!

5. Semangka pu banyak kandungan gula, hati-hati
Pexels/Daniel Dan

Semangka umumnya baik untuk tubuh karena memungkinkan tubuh membuang semua racun dari tubuh. Selain itu juga membuat tubuh terhidrasi karena kandungan airnya.

Tetapi konsumsi semangka selama kehamilan dapat membuat janin terpapar berbagai racun yang dikeluarkan oleh semangka.

Jika dikonsumsi secara berlebihan, kandungan gula di dalamnya dapat meningkatkan kadar glukosa darah.

Sifat diuretik semangka juga dapat mengeluarkan nutrisi penting bersama dengan racun dari tubuh Mama. Sehingga nutrisi yang diperoleh dari makanan tidak terserap dengan baik oleh tubuh.

Jadi, semangka baik untuk ibu hamil jika tidak dikonsumsi secara berlebihan ya, Ma.

6. Kurma meningkatkan risiko diabetes

6. Kurma meningkatkan risiko diabetes
Freepik/luis_molinero

Kurma kaya akan vitamin dan nutrisi penting, tetapi jika dikonsumsi terlalu banyak dapat menimbulkan risiko bagi ibu hamil.

Salah satu efek samping akibat makan buah kurma terlalu banyak adalah timbulnya masalah pencernaan akibat serat yang tinggi. Ini dapat menyebabkan kram perut, sembelit, perut kembung, dan sering buang gas.

Kurma mengandung pemanis alami yang hampir setara dengan 30 gram gula. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko diabetes gestasional saat hamil.

Konsumsi berlebihan juga dapat menyebabkan diare karena tingginya kadar gula.

Bagi Mama yang memiliki intoleransi fruktosa, kurma sebaiknya dihindari.

7. Blueberry meningkatkan asam lambung ibu hamil

7. Blueberry meningkatkan asam lambung ibu hamil
Pixabay/l_cwojdzinski

Blueberry mengandung vitamin yang bermanfaat, seperti baik untuk kesehatan jantung, menurunkan risiko diabetes, juga baik untuk kesehatan tulang, otak, dan kulit.

Meski kaya manfaat, konsumsi berlebihan justru dapat mengganggu sistem pencernaan karena tingginya kandungan serat. Makanan yang berserat tinggi jika terlalu banyak dikonsumsi bisa menyebabkan masalah di saluran cerna seperti kembung, konstipasi, hingga diare.

Blueberry dikenal memiliki rasa yang asam sehingga dapat meningkatkan asam lambung ibu hamil.  Untuk mencegah risikonya, disarankan untuk konsumsi buah blueberry tak lebih dari takaran 100 gram sehari ya, Ma.

Nah, itu 7 macam buah yang tidak boleh dikonsumsi dalam jumlah besar saat hamil, Ma. Diskusikan juga dengan dokter mengenai daftar makanan dan minuman yang bermanfaat untuk kehamilan.

Baca juga:

The Latest