Pexels/ Polina Tankilevitch
Saat janin dalam kondisi tidak sehat, Mama dapat merasakannya juga. Berikut beberapa gejala yang mungkin dialami bila janin tidak sehat:
- Kram berlebihan selama kehamilan
Kehamilan dapat disertai dengan berbagi rasa sakit dan nyeri. Namun, rasa sakit yang luar biasa yang terasa seperti kram menstruasi bisa menjadi gejala adanya gangguan kehamilan. Pada awal kehamilan, ini mungkin disebabkan karena aliran darah yang buruk tetapi jika terus berlanjut, konsultasikan dengan dokter ya, Ma.
hCG adalah jenis hormon yang diproduksi oleh plasenta selama kehamilan. Tingkat hCG cenderung berfluktuasi sepanjang kehamilan tergantung pada trimester. Umumnya, kadar hCG sangat tinggi selama 9 minggu – 16 minggu usia kehamilan. Tingkat normal bervariasi pada setiap ibu hamil, sehingga tingkat hCG yang rendah bukanlah alasan bagi Mama untuk panik. Namun, keguguran, blighted ovum, atau kehamilan ektopik dapat menyebabkan tingkat hCG yang rendah dan meningkatkan tanda bahaya untuk kehamilan.
- Perdarahan selama kehamilan
Ibu hamil cenderung mengalami bercak selama kehamilan, yang cukup normal. Namun jika ini terjadi terus menerus maka perlu dievaluasi oleh dokter. Ini mungkin tanda keguguran, perdarahan hormonal atau perdarahan implantasi.
Mengalami sakit punggung biasa terjadi selama kehamilan karena bayi yang sedang tumbuh memberi banyak tekanan pada tulang belakang dan punggung bagian bawah. Yang perlu diwaspadai adalah nyeri punggung parah. Juga, jika rasa sakit dimulai dari depan tubuh dan menjalar ke belakang, ini bukan pertanda baik. Mama harus segera mengunjungi dokter.
Keputihan adalah kondisi umum yang dialami Mama saat hamil dan meningkat seiring dengan perkembangan kehamilan. Biasanya, keputihan saat hamil berwarna bening dan tidak berbau. Namun, jika ada cairan kekuningan atau kehijauan dengan bau yang kuat, maka inilah saatnya untuk berkonsultasi dengan dokter. Keputihan yang tidak biasa mungkin disebabkan oleh peradangan serviks, yang menunjukkan tanda keguguran.
- Morning sickness tiba-tiba berhenti
Morning sickness dan kehamilan berkorelasi. Biasanya, mual di pagi hari sembuh dengan sendirinya pada akhir trimester pertama atau bahkan lebih awal, tanpa memengaruhi janin. Namun, untuk beberapa ibu hamil, penghentian mual di pagi hari secara tiba-tiba mungkin karena kadar hCG yang rendah, yang mengarah pada keguguran.
Demam selama kehamilan tidak boleh diabaikan. Demam dapat menimbulkan ancaman infeksi bakteri atau virus pada janin.
- Kontraksi ukuran payudara
Selama kehamilan, tubuh mama mengalami banyak perubahan hormonal. Payudara mengalami transformasi dan menjadi lebih sensitif. Namun, penurunan ukuran payudara secara tiba-tiba dapat menandakan keguguran.
- Kadar gula melonjak tiba-tiba
Adalah normal jika kadar gula darah dan tekanan darah meningkat selama kehamilan. Faktanya, Mama harus menjaga level ini selama tiga trimester. Namun, lonjakan kadar gula darah yang tiba-tiba dan tinggi dapat menyebabkan preeklampsia dan dapat menyebabkan persalinan prematur.
- Perubahan posisi plasenta
Perubahan posisi plasenta juga merupakan salah satu tanda kehamilan yang tidak sehat. Ketika plasenta terlepas sebelum waktunya dari rahim, kehamilan terhenti. Jadi, selalu periksa posisi plasenta mama.
Itulah beberapa tanda janin tidak sehat di dalam kandungan. Perhatikan tanda-tanda ketidaknyamanan yang dirasakan saat hamil. Konsultasikan dengan dokter bahkan jika memiliki sedikit keraguan atau merasa ada sesuatu yang tidak beres. Kekhawatiran mungkin sia-sia tetapi selalu baik untuk aman daripada menyesal.
Semoga informasi ini bermanfaat, Ma!