Saat hamil, tubuh mengalami banyak perubahan. Beberapa efek kehamilan yang paling umum adalah kelelahan yang berlebihan, mual di pagi hari, pertumbuhan rambut wajah yang berlebihan, masalah kulit, pembengkakan di beberapa bagian tubuh, dan bahkan perubahan rasa dan penciuman. Semua ini disebabkan oleh perubahan hormonal yang terjadi di tubuh kita selama kehamilan.
Ada satu perubahan yang mungkin tidak disadari atau tidak akan diperingatkan oleh siapa pun, yaitu kekeringan pada vagina. Lagi-lagi penyebabnya adalah fluktuasi hormon saat hamil.
Kekeringan pada vagina akan menyebabkan gatal dan ruam di area selangkangan. Juga menimbulkan ketidaknyamanan dan rasa sakit saat berhubungan intim.
Kekeringan pada vagina bukanlah kejadian umum selama kehamilan. Sementara beberapa ibu hamil menghadapi keputihan berlebih, beberapa perempuan lainnya akan memiliki suplai yang sangat rendah, yang menyebabkan kekeringan pada vagina.
Ulasan Popmama.com kali ini akan membahas penyebab vagina menjadi kering saat hamil dan cara mengatasinya.
