Perawatan untuk alergi sperma hanya bertujuan mengurangi dan mencegah agar gejala tidak timbul dengan melakukan cara ini :
1. Menggunakan kondom
Bagi pasangan yang memang belum berencana untuk punya anak, solusi terbaik agar mencegah gejala alergi yakni dengan menggunakan pengaman sebelum berhubungan seks. Setidaknya hal ini bisa melindungi istri dari reaksi alergi yang timbul karena terpapar sperma.
2. Terapi obat
Bagi penderita alergi sperma bisa melakukan pengobatan dengan terapi steroid, yakni memberikan obat-obatan untuk menekan sistem ketahanan tubuh, termasuk menekan reaksi antibodi dengan obat-obatan dalam bentuk tablet atau suntikan. Namun, hal ini perlu dilakukan sesuai pengawasan dari dokter.
3. Desensitisasi
Dikutip dari WebMD, terapi desensitisasi menjadi pilihan bagi penderita alergi sperma yang tidak ingin menggunakan pengaman saat berhubungan.
Namun, sebelum melakukan prosedur ini sangat disarankan untuk mengkonsultasikan ke dokter terlebih dahulu. Perawatan datang dalam dua bentuk. Salah satunya adalah suntikan alergi yang mengandung dosis kecil sperma pasangan yang diberikan setiap 20 menit.
Proses ini akan terus meningkat sampai pasien kebal dan tidak menunjukkan gejala apa pun terhadap sperma pasangan.
Setelah melakukan prosedur ini, penderita alergi akan dianjurkan untuk menjaga imunitasnya. Bagi suami dan istri disarankan berhubungan seks setidaknya dua sampai tiga kali seminggu.
Meski laporan kasus alergi sperma ini jarang terjadi dan hanya 41 persen perempuan memiliki gejala alergi selama hubungan pertama mereka. Gejala bisa dikurangi dengan melakukan pengobatan desensitisasi. Alergi sperma bukanlah penyebab langsung kemandulan.
Cara lain untuk memperoleh momongan adalah dengan melakukan Teknologi Reproduksi Berbantu (TRB) seperti teknik Inseminasi Intra uterin (IUI) atau bayi tabung (IVF).
Selama melakukan prosedur ini sperma suami “dibersihkan” dari protein penyebab alergen sebelum disuntikkan ke dalam rahim istri. Metode ini bisa membantu mencegah reaksi alergi.
Itulah informasi mengenai alergi sperma yang perlu Mama tahu, semoga bisa membantu!