Saat sedang merencanakan kehamilan, tentu kamu berharap semua fungsi reproduksi berjalan optimal. Namun, bagaimana jika ovarium berhenti berfungsi lebih cepat dari seharusnya?
Kondisi ini dikenal dengan istilah Premature Ovarian Failure (POF) atau dalam istilah medis terbaru disebut juga Primary Ovarian Insufficiency (POI).
Premature ovarian failure adalah kondisi ketika ovarium berhenti memproduksi hormon estrogen secara normal dan berhenti melepaskan sel telur sebelum usia 40 tahun. Hal ini tentu berdampak pada kesuburan dan bisa menjadi tantangan tersendiri bagi kamu yang sedang menjalani program hamil.
Ingin tahu lebih dalam mengenai kondisi ini? Yuk, simak informasi selengkapnya dari Popmama.com mengenai apa itu premature ovarian failure, gejala, hingga penyebabnya.
