Benarkah Kucing Bisa Mendeteksi Kehamilan?

Kucing peliharaan mama ternyata bisa mendeteksi kehamilan sebelum Mama melakukan tes kehamilan, lho. Nyatanya, kucing mama ternyata memperhatikan Mama lebih dari yang pernah dibayangkan.

Selain itu, kucing mama biasanya akan memiliki perubahan kebiasaan saat mengetahui Mama sedang hamil. Lalu, apakah ada teori yang bisa menjelaskan kenapa kucing bisa mendeteksi kehamilan?

Saat hamil, akan terjadi perubahan hormon dan tubuh mama. Tubuh mama akan memproduksi hormon progesteron, estrogen, serta HCG yang lebih banyak dari biasanya, dan membuat aroma tubuh mama berubah.

Namun, perubahan aroma tubuh ini tidak bisa tercium oleh manusia. Nah, hewan yang bisa mencium dan mengetahui perubahan aroma ini adalah kucing, Ma. Sebab, kucing memiliki penciuman di atas rata-rata manusia.

Kucing ternyata memiliki 200 juta reseptor penciuman yang membantunya bisa mencium perubahan aroma tubuh ibu hamil karena peningkatan jumlah beberapa hormon. Fakta yang menarik, bukan?

Tahukah Mama meningkatnya hormon kehamilan ternyata memengaruhi perubahan perilaku manusia yang bisa dideteksi oleh kucing? Berikut penjelasan ilmiahnya, Ma:

• Human chorionic gonadotropin (HCG) atau hormon kehamilan yang dikeluarkan oleh plasenta ini akan membuat ibu hamil lebih sering ke kamar mandi untuk buang air kecil. Nah, perubahan kebiasaan ini juga teramati oleh kucing lho, Ma.
• Hormon progesteron yang meningkat akan membuat ibu hamil mudah lelah dan mengantuk. Karenanya, ibu hamil akan memiliki lebih sedikit waktu untuk bermain dan menggendong kucingnya. Hal ini pun akhirnya terdeteksi oleh kucing.
• Sering terabaikan. Setelah mengetahui bahwa sedang hamil, perempuan akan menyibukkan diri dengan kehamilan dan persiapan menyambut buah hati. Kucing peliharaan pun akan merasa terabaikan karena tidak diperhatikan seperti biasanya.
• Perubahan kulit dan rambut. Meski tidak memberi tahu bahwa sedang hamil, kucing peliharaan akan menyadarinya karena ibu hamil menggunakan produk perawatan yang berbeda dari biasanya.

Kucing ahli dalam bahasa tubuh lho, Ma. Jadi, kucing peliharaan pun akan menyadari beberapa perubahan, seperti:

• Hormon kehamilan yang meningkat dalam tubuh ibu hamil
• Perubahan perilaku ibu hamil
• Perubahan mood
• Sering buang air kecil
• Mual dan muntah
• Perubahan kulit
• Perubahan ukuran perut
• Gerakan tubuh ibu hamil yang tidak biasa
• Suhu tubuh
• Bahasa tubuh

Saat pemiliknya sedang hamil, kucing peliharaan bisa menunjukkan sikap yang sangat posesif. Ia tak ingin perhatian pemiliknya terbagi. Padahal, hal itu tidak bisa dihindari, bukan?

Karenanya, kucing peliharaan biasanya akan lebih waspada, penasaran, protektif, posesif, dan sering menempel.

Namun, bisa juga kucing peliharaan menunjukkan perilaku nakal untuk menarik perhatian pemiliknya, seperti:

• Buang air kecil sembarangan
• Mencakar benda tertentu
• Suka bersembunyi
• Tidak mau makan
• Tidak mengikuti rutinitas hariannya
• Suka mendekati pemiliknya
• Mengelus tubuh pemiliknya
• Duduk di perut pemiliknya yang sedang hamil
• Menyukai suhu tubuh pemiliknya yang sedang tinggi karena hamil

Karena mampu mendeteksi dan menyadari bahwa pemiliknya sedang hamil, ada baiknya Mama yang memiliki kucing peliharaan mulai memperkenalkan dan menyadarkan kucing bahwa akan ada anggota baru di keluarga.

Hal tersebut perlu dilakukan agar kucing tidak kaget saat mengetahui Mama dan Papa datang membawa bayi serta membuat perhatian yang biasanya selalu ada untuknya tiba-tiba terbagi.

Nah, itu dia tadi penjelasan tentang kucing bisa mendeteksi kehamilan, Ma. Apakah kucing peliharaan mama juga melakukannya saat Mama sedang hamil?