PCOS (Polycystic Ovary Syndrome) atau sindrom poliklistik ovarium merupakan gangguan berupa kelainan hormon yang terjadi pada perempuan di usia subur.
Pengidapnya mengalami peningkatan hormon androgen yang umumnya hanya sedikit terdapat pada perempuan dan dominan dimiliki oleh laki-laki.
Sehingga ketidakseimbangan hormon pun terjadi.
Hal inilah yang dapat memicu gangguan pada proses ovulasi, siklus menstruasi hingga masalah kulit.
Pada perempuan pengidap PCOS yang sedang melakukan program hamil, beberapa gejala PCOS bisa disalahartikan sebagai tanda kehamilan, serta sebaliknya.
Untuk itu, kali ini Popmama.com membahas cara membedakan tanda kehamilan dengan gejala PCOS. Apa saja?
