Stunting masih menjadi suatu permasalahan pada anak yang terjadi di Indonesia. Stunting adalah masalah kurang gizi yang ditandai dengan tubuh pendek. Umumnya penderita rentan terhadap penyakit, kecerdasan di bawah normal, serta produktivitas rendah.
Stunting terjadi pada 1000 hari atau tiga tahun awal kehidupan si Kecil. Menurut dokter spesialis kandungan dan kebidanan, dr. Boy Abidin Sp.OG (K), awal mulanya adalah pada saat terjadinya proses pembuahan, pada saat mulai konsepsi.
Agar konsepsinya bagus, maka kualitas sprema dan sel telurnya harus baik supaya menghasilkan anak dengan kualitas kromosom yang bagus. Maka dari itu, awal pencegahan generasi stunting harus di mulai dari ibu saat mengandung atau bahkan sebelum membuahi.
"Ternyata satu dari tiga bayi punya masalah stunting dan kalau kita bicara stunting, bukan masalah setelah dia lahir, tapi sejak di dalam kandungan," ujar dr. Boy Abidin.
Berikut Popmama.com berikan informasi selengkapnya mengenai cukupi gizi ibu sebagai langkah cegah stunting.
Simak berikut ini ya, Ma!
