Hamil di usia 40 tahun memang termasuk kehamilan berisiko tinggi. Sebab, risiko untuk alami komplikasi selama kehamilan jauh lebih rentan ketimbang hamil di usia muda.
Mama harus benar-benar menjaga kesehatan dengan baik agar kehamilan tetap sehat hingga persalinan tiba.
Untuk Mama yang sedang hamil di usia 40 tahun, berikut Popmama.com rangkum hal-hal yang harus diperhatikan saat hamil di usia 40 tahun agar kesehatan mama dan janin tetap terjaga dengan baik:
Karena merupakan kehamilan berisiko, Mama harus benar-benar konsultasi kehamilan secara rutin ke dokter kandungan.
Dengan berkonsultasi, Mama jadi tahu apa saja gambaran-gambaran penting terkait kehamilan di usia 40 tahun termasuk bagaimanan menjaga kesehatan mama dan juga janin yang dikandung.
Jadi, jangan lupa untuk cek secara rutin ya, Ma.
Saat hamil, memastikan bahwa kebutuhan gizi mama dan janin yang dikandung terpenuhi dengan baik merupakan hal yang penting Ma.
Untuk itu dokter mungkin akan memberikan suplemen khusus ataupun suplemen yang mengandung asam folat, zat besi, kalsium ataupun vitamin lainnya untuk Mama, guna menunjang kebutuhan gizi selama kehamilan.
Mama harus mengonsumsi suplemen tersebut sesuai dengan petunjuk dokter untuk mencegah bayi cacat lahir.
Jadi, jangan lupa diminum vitamin prenatalnya ya, Ma!
Mama kerap mendengar omongan orang sekitar tentang risiko kehamilan di usia 40 tahun dan banyak yang menakut-nakuti Mama soal bahayanya?
Jangan ambil pusing, Ma!
Mama harus tetap berpikir positif dan menghindari stres selama hamil agar kesehatan mama dan janin dapat terjaga dengan baik. Saat Mama sedang merasa stres, cobalah untuk meluangkan waktu sejenak untuk refreshing.
Tak perlu traveling, refreshing dapat Mama lakukan dengan berjalan-jalan di taman sekitar rumah atau meditasi sejenak agar pikiran lebih tenang.
Istirahat merupakan faktor penting untuk mendapatkan kehamilan yang sehat.
Seorang spesialis perinatal genetik di Women and Infants Hospital of Rhode Island, Barbara O'Brien, M. D mengungkap bahwa perempuan yang hamil di usia 40 tahun harus lebih peka terhadap kondisi tubuhnya, Ma.
Mama harus menyadari kapan waktunya tubuh untuk berisitrahat dan jangan paksakan diri demi kesehatan mama dan janin yang dikandung.
Sama halnya dengan kehamilan lainnya, Mama yang hamil di usia 40 tahun juga harus mengonsumsi makanan sehat dan bergizi.
Mama harus perbanyak konsumsi sayur, buah, ikan yang tidak mengandung merkuri, daging rendah lemak dan makanan sehat lainnya sesuai dengan saran dari dokter.
Nah, untuk sementara waktu ini pula ada baiknya untuk menghentikan konsumsi makanan cepat saji ya Ma karena makanan tersebut cenderung tidak bernutrisi.
Karena merupakan kehamilan yang berisiko, Mama harus menjalani pola hidup yang sehat demi kesehatan mama dan juga janin yang dikandung.
Mama harus mengonsumsi makanan sehat dan imbangi dengan olahraga teratur sesuai dengan saran dokter kandungan mama.
Bila sebelumnya Mama dan Papa mengonsumsi minuman beralkohol dan perokok, yuk sama-sama hentikan kebiasaan tersebut. Ini demi Mama dan janin yang ada dalam kandungan lho!
Itu dia Ma hal-hal yang harus diperhatikan saat hamil di usia 40 tahun. Jaga selalu kesehatan mama dan juga janin yang dikandung dengan baik ya. Semoga Mama dan janin tetap sehat hingga persalinan tiba.