Anovulasi atau ovulasi gagal adalah gangguan pada sistem reproduksi perempuan ketika sel telur gagal matang, sehingga tidak dapat dibuahi oleh sperma. Hal tersebut terjadi karena sel telur tersebut tidak dilepaskan oleh indung telur (ovarium) dan masuk ke tuba fallopi. Untuk menghindarinya, perempuan harus menjaga kesehatan sistem reproduksi.
Lantas, apa penyebabnya?
- Penyebab pertama adalah keseimbangan hormon yang terganggu
Keseimbangan hormon yang terganggu dapat menjadi salah satu penyebab terjadinya gagal ovulasi, yaitu PCOS (Polycystic Ovary Syndrome).
PCOS mengakibatkan hormon menjadi kesulitan untuk mengatur keseimbangan pelepasan sel telur, lalu haid tidak teratur dan akhirnya terjadilah infertilitas.
Banyak kasus gagal matangnya sel telur dikarenakan gangguan dari PCOS.
- Penyebab yang kedua adalah obesitas
Obesitas atau kelebihan berat badan juga dapat berakibat pada gagal matangnya sel telur selain karena tidak seimbangnya hormon.
Banyak hasil penelitian yang mengambil kesimpulan apabila obesitas berkaitan erat dengan anovulasi pada perempuan.
Hal itu disebabkan karena obesitas dapat mengakibatkan terjadinya disfungsi ovarium maupun infertilitas.
- Penyebab-penyebab lainnya
Penyebab potensial lainnya dari gangguan ovulasi adalah olahraga terlalu berat, hiperprolaktinemia, disfungsi tiroid, stres parah, dan perimenopause.
Nah, setelah mengetahui penyebabnya, berikut Popmama.com telah merangkum tujuh tanda anovulasi atau ovulasi gagal saat masa subur berlangsung.
