Pil KB Yaz: Manfaat, Dosis, Harga dan Efek Samping

Pil KB Yaz adalah obat kontrasepsi oral kombinasi yang digunakan sebagai pencegahan terhadap kehamilan dengan cara menghambat pembuahan.

Pil KB ini mengandung kombinasi antara dua hormon, yaitu Drospirenon (progestin) dan Etinil Estradiol (estrogen).

Bagaimana cara kerjanya? Drospirenon dan Etinil Estradiol adalah hormon turunan progesteron yang dapat membantu mengatur reproduksi perempuan. Obat ini bekerja dengan menekan hormon gonadotropin untuk menghambat ovulasi.

Pil KB Yaz juga dapat mengentalkan cairan mukosa pada leher rahim. Bila ini terjadi, maka membuat sperma sulit bergerak di dalam ovarium. Sehingga tidak terjadi kehamilan.

Konsumsi pil KB ini juga dapat mengubah lapisan rahim untuk mencegah penempelan sel telur yang telah dibuahi. Jika telur yang telah dibuahi tidak menempel pada rahim, telur akan keluar dari tubuh.

Pil KB Yaz mengandung ethinylestradiol 0.02 mg, drospirenone 3 mg.

1 tablet/hari dikonsumsi pada jam yang sama selama 28 hari berturut-turut. Tiap tablet dari kemasan baru dikonsumsi 1 hari sesudah hari penggunaan tablet terakhir pada kemasan yang sebelumnya.

Minumlah 1 tablet pada hari pertama menstruasi atau pada minggu pertama setelah menstruasi dimulai, sesuai seperti yang diarahkan dari kemasan strip.

Pil KB Yaz diminum sebelum atau sesudah makan.

Konsumsi pil KB dapat menimbulkan efek samping, ini normal, Ma. Berikut beberapa efek samping yang mungkin muncul setelah penggunaan:

• Perubahan suasana hati,
• Mual,
• Nyeri punggung,
• Perdarahan vagina berat non-menstruasi
• Periode menstruasi tidak teratur
• Menstruasi yang lebih lama,
• Diare,
• Kelainan kandung empedu,
• Nyeri atau pembengkakan payudara.

Meski normal, jika efek samping ini berlangsung dalam jangka panjang, periksakan diri ke dokter, ya, Ma!

Hindari penggunaan Yaz pada pasien yang memiliki indikasi:

• Gangguan ginjal dan hati,
• Ibu hamil,
• Diabetes melitus dengan penyakit pembuluh darah.
• Penyakit serebrovaskular (misalnya stroke),
• Hipertensi,
• Operasi besar dengan imobilisasi berkepanjangan, pendarahan uterus / vagina abnormal,
• Kanker peka hormon seks, kanker payudara (saat ini atau baru-baru ini), tumor hati.

Bila Mama mengalami muntah selama beberapa hari, periode menstruasi yang lama dan kelelahan yang tidak biasa, hentikan penggunaan. Diskusikan dengan dokter mengenai gejala yang muncul.

Pil KB Yaz merupakan obat keras yang penggunaannya harus dengan petunjuk dokter. Jadi, sebelum memutuskan untuk mengonsumsinya, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter. Dokter akan memberikan obat yang sesuai dengan kondisi kesehatan Mama.

Harga Rp 300.000 per 28 tablet.

Itu penjelasan tentang pil KB Yaz, mulai dari manfaat, dosis, harga, hingga efek samping. Semoga informasi dari Popmama.com bisa membantu Mama dalam memilih pil KB yang tepat, ya, Ma.