Suami Minum Kopi sebelum Seks, Apakah Istri Akan Hamil Bayi Laki-Laki?
Penting untuk mengetahui fakta ilmiahnya terlebih dahulu sebelum melakukannya
21 April 2023
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banyak cara yang bisa dilakukan para Mama bila berniat untuk mengandung bayi berjenis kelamin laki-laki. Mungkin sebagian dari Mama ada yang pernah mendengar pernyataan bahwa suami yang minum kopi sebelum berhubungan seks dapat memperbesar peluang istrinya hamil bayi laki-laki.
Secara alami, terdapat sekitar 51% kemungkinan Mama akan hamil bayi laki-laki dan sebanyak 49% kemungkinan hamil anak perempuan. Namun, apakah metode meminum kopi yang dilakukan suami itu benar adanya?
Melansir dari berbagai sumber, berikut ulasan selengkapnya telah Popmama.com rangkum.
Editors' Pick
Metode Minum Kopi untuk Mendapat Bayi Laki-Laki Dicetuskan oleh Dr. Landrum B. Shettles
Dikutip dari laman Today’s Parent, dokter naturopasti Erica Nikiforuk mengatakan bahwa sampai saat ini tidak banyak bukti ilmiah untuk mendukung teori ini. Sehingga, suami yang meminum kopi agar bisa hamil anak laki-laki merupakan salah satu mitos kehamilan.
Ide minum kopi untuk memperoleh anak laki-laki dimulai dari Dr. Landrum B. Shettles. Lebih lanjut, Shettles menyarankan laki-laki agar minum kopi terlebih dulu sebelum berhubungan seks agar pasangannya bisa mengandung bayi laki-laki.
Laki-laki perlu minum minuman yang kuat seperti kafein seberlum berhubungan. Sebab, kafein dapat mendorong sperma Y (kromosom laki-laki) menjadi lebih aktif.
Belum Ada Bukti Ilmiah yang Mendukung Metode Ini
Shettles menjelaskan bahwa metode ini memiliki kemungkinan peluang lebih tinggi bagi istri untuk mengandung bayi laki-kaki. Penelitian lainnya juga telah menunjukkan bahwa laki-laki secara alami menghasilkan jumlah sperma lebih tinggi.
Namun sayang pada kenyataannya, sampai saat ini tidak ada bukti ilmiah pendukung bahwa minum kopi dapat membantu memperoleh anak laki-laki. Mama bisa mengandung anak laki-laki atau perempuan tergantung pada jenis sperma yang dibuahi.
