Asam folat adalah bentuk sintetis dari folat atau vitamin B9 yang tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh manusia. Sehingga saat memerlukan asupan asam folat, seseorang harus mendapatkannya melalui suplemen ataupun mengonsumsi makanan yang tinggi asam folat, seperti hati sapi, bayam, alpukat, brokoli, nasi, roti, dan telur.
Berbeda dengan folat, tidak semua asam folat yang kamu konsumsi akan berubah menjadi bentuk aktif yang disebut sebagai 5-methyltetrahydrofolate (5-MTHF).
Folat inilah yang nantinya punya peran penting untuk membuat dan memperbaiki DNA, membantu pembelahan dan pertumbuhan sel yang sehat, memproduksi dan mematangkan sel darah merah, serta mengubah homosistein menjadi metionin.
Lalu, seberapa penting asam folat untuk laki-laki saat program hamil? Benarkah asam folat bisa membantu fertilitas dan direkomendasikan saat program hamil? Nah, untuk mengetahui jawabannya, simak artikel dari Popmama.com yang satu ini, ya!
