Nah, sebenarnya jika dilakukan penanganan yang tepat oleh dokter, melakukan operasi usus buntu sah-sah saja.
Namun, jangan kaget jika setelah 2 minggu pasca operasi perut Mama masih terasa kembung atau nyeri yang hilang timbul.
Hal ini disebabkan oleh penyembuhan jahitan di dalam perut (di usus) ataupun di lapisan perut yang hingga kini masih dalam proses penyembuhan.
Mama dapat menunggu hingga jahitan sembuh dan kering seluruhnya, baik lapisan luar maupun dalam.
Jika Mama ingin melahirkan secara normal pun tidak ada masalah, meskipun memang kemungkinanannya amatlah kecil.
Pasalnya, saat seseorang melahirkan yang terjadi adalah konstraksi di uterus (rahim) bukan kontraksi di perut. Jadi operasi usus buntu tidak akan mempengaruhi proses persalinan.
Namun, alangkah baiknya jika Mama tetap menjaga kesehatan dengan baik lagi dengan mengonsumsi asupan yang bergizi untuk Mama dan calon bayi.
Untuk mengetahui lebih detail, Mama dapat berkonsultasi langsung ke dokter sehingga dapat dilakukan pemeriksaan langsung dan pemeriksaan penunjang lainnya seperti laboratorium dan USG.
Berkaitan dengan hal tersebut, berikut Popmama.com telah merangkum beberapa risiko yang mungkin akan ibu hamil alami pasca operasi usus buntu