Rasanya lebih pedas dari cabe rawit, bolehkah ibu hamil makan cabe gendot?
Meskipun penelitian tentang makan makanan pedas selama kehamilan masih terbatas, banyak ibu hamil dan ibu hamil menikmati makanan pedas dan kari dari waktu ke waktu. Termasuk cabe gendot. Tapi, karena rasa pedasnya melebihi cabe rawit, Mama disarankan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan, ya.
Jadi, amankah makan makanan pedas saat hamil? Umumnya aman. Kebanyakan orang dapat menoleransi makanan pedas jika memang itu pilihan mereka tanpa kesulitan.
Tapi jika Mama baru pertama kali makan makanan pedas, pastikan untuk melakukannya secara perlahan—dan minum banyak air juga merupakan ide yang bagus.
Selain itu, rasa pedas yang dihasilkan ketika mengonsumsi cabe gendot akan memberikan efek tersendiri baik bagi lidah hingga ke tubuh. Efek tersebut disebabkan senyawa capsaicin, Ma. Efek yang ditimbulkan disebut termogenik.
Nah, dalam sel tubuh efek termogenik bisa membuat cadangan energi kimia yang kemudian akan diubah menjadi energi panas. Proses mekanisme itu akan memberikan efek bagi tubuh seperti berkeringat, detak jantung semakin cepat dan terkadang menyebabkan hidung berair. Hal ini disebabkan metabolisme tubuh meningkat oleh hormon epinefrin dan norepinefrin.
Dilansir dari laman National Library of Medicine, efek termogenik bisa merangsang pengeluaran energi berlebih.
Jadi, Mama harus berhati-hati saat mengonsumsi cabe gendot, ya. Pastikan agar tidak dikonsumsi secara berlebihan, Ma.
Ibu hamil (Freepik/tirachardz)